JAKARTA, KOMPAS.com - Terumbu karang berukuran 51x20 meter atau seluas 1.020 meter persegi di kawasan Pulau Pari, Kepulauan Seribu, rusak akibat kandasnya Kapal Gandha Nusantara 15 pada Sabtu (5/5/2018) lalu.
Staf Polisi Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Wahyu Suparta menyatakan, kerusakan tersebut diketahui setelah petugas KLHK dan Sudin Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu melakukan investigasi ke lokasi kandasnya kapal.
"Berdasarkan investigasi kapal, sementara ada sekitar 51 x 20 meter terumbu karang yang mengalami kerusakan," kata Wahyu kepada wartawan, Selasa (8/5/2018).
Baca juga : Tabrak Terumbu Karang, Sebuah Kapal Kandas di Perairan Pulau Pari
Wahyu mengatakan, temuan tersebut nantinya akan diteruskan ke KLHK. KLHK, kata Wahyu, akan mencari solusi terkait kerusakan tersebut.
“Ini baru tahap penyelidikan, yang penting KLHK dan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta melalui Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu sudah melakukan aksi. Selanjutnya akan dirapatkan dulu di tingkat kementerian,” kata dia.
Kapal Gandha Nusantara kandas di perairan Pulau Pari pada Sabtu lalu. Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Victor Siagian mengatakan, kapal itu kandas karena terbawa arus dan lampu suar sebelah timur laut dalam keadaan mati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.