Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi yang beredar di berbagai grup percakapan menyebutkan terjadi bom molotov di Gereja Katolik Santa Anna, Duren Sawit, Jakarta Timur, adalah hoaks.
Narasi yang beredar
Banyak informasi yang beredar di grup WhatsApp. Pesan ini beredar pada Senin (14/5/2018) pagi. Pesan tersebut berbunyi:
"Mohon di cek. Plk 3 perempuan bercadar. Meledak di parkir. Gereja Santana duren sawit kna barusan. Pada 14 Mei 2018, pukul 08.55 WIB diperoleh informasi bahwa terjadi ledakan bom molotiv di Gereja Katolik Santa Anna di Jalan Laut Arafuru..."
Selengkapnya, pesan tersebut bisa dilihat di bidik layar di bawah ini:
Penelusuran dan verifikasi
Kompas.com mengonfirmasi informasi ini kepada Kapolsek Duren Sawit Kompol TH Simatupang.
Simatupang memastikan bahwa informasi mengenai aksi teror di Gereja Santa Anna, Duren Sawit, Jakarta Timur tidak benar.
"Enggak ada teror. Aman-aman saja. Saya di TKP ini tidak ada teror itu," ujar Simatupang, saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/5/2018).
"Saya pastikan kondisi aman, tidak ada teror itu. Warga kami imbau untuk tenang," kata dia.
Pihak kepolisian juga telah melakukan penyisiran bersama Brimob dan Tim Gegana dan tidak ada peristiwa seperti informasi yang beredar.
Baca selengkapnya penelusuran Kompas.com:
Bantah Ada Teror, Polisi Pastikan Gereja Santa Anna Duren Sawit Aman
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.