JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta berencana menata kawasan di sekitar Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, untuk dijadikan kawasan wisata.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan, kawasan di sekitar Masjid Istiqlal akan dijadikan kawasan wisata religi yang menonjolkan keberagaman Indonesia.
"Istiqlal ini menjadi wisata religi dan kita akan bawa sebagai tempat wisatawan asing datang dan melihat bahwa inilah keberagaman, masjid terbesar di Asia Tenggara yangg diarsiteki oleh seorang non-Muslim," kata Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (18/5/2018).
Baca juga: Disparbud DKI Sebut Abang None Bisa Jadi Tour Guide Masjid Istiqlal
Sandiaga mengatakan, penataan akan dimulai dengan pembangunan koridor yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan kawasan niaga Pasar Baru.
Trotoar di sepanjang aliran Sungai Ciliwung rencananya juga akan ditata supaya lebih ramah terhadap pejalan kaki.
Sandiaga juga ingin agar Masjid Istiqlal nantinya terkoneksi dengan Katedral, Lapangan Banteng, dan Gedung AA Maramis yang berada di Kompleks Kementerian Keuangan.
"Ini adalah kebersamaan kita yang perlu kita show case kepada dunia internasional. Bahwa Indonesia itu damai tenteram, dan kerukunannya betul-betul terjaga," kata Sandiaga.
Baca juga: Disparbud DKI Siap Berikan Pelatihan untuk Tour Guide Istiqlal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.