Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPTJ Kaji Solusi Kemacetan Saat Arus Mudik, Khususnya di "Rest Area"

Kompas.com - 24/05/2018, 12:06 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) terus mempersiapkan kelancaran arus mudik Lebaran 2018.

Salah satu upaya yang dilakukan BPTJ yakni melakukan pengkajian untuk memecahkan masalah kemacetan yang mungkin terjadi saat arus mudik, khususnya di rest area.

"Saat ini, kami masih mengkaji masalah kemacetan terutama di tempat-tempat istirahat atau rest area. Kita sedang coba buatkan rencana untuk menangani kepadatan yang biasanya terjadi akibat meningkatnya kunjungan ke rest area," ucap Direktur Lalu Lintas dan Angkutan BPTJ Karlo Manik, saat dihubungi, Kamis (24/5/2018).

Baca juga: Arus Mudik, Ini 5 Rest Area yang Didirikan di Solo

Dalam penanganan kemacetan ini, pihak BPTJ nantinya akan bekerja sama dengan institusi lain seperti Jasa Marga dan Kepolisian.

Persiapan lainnya adalah kebijakan pengaturan jam operasional truk angkutan barang. Karlo mengungkapkan, kebijakan tersebut akan diperluas selama waktu mudik dan libur Lebaran.

"Sesuai peraturan Kemenhub, tentu pembatasan operasional truk diberlakukan beberapa hari. Ini perluasan dari kebijakan pembatasan jam operasional di hari biasa. Diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintasnya," ucap Karlo.

Baca juga: Catat, Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik Lebaran 2018

Rencana lain yang tengah disiapkan adalah membagi kepadatan antara jalan arteri dengan jalan tol terutama Cikampek.

"Ini agar masyarakat tidak memenuhi jalan tol dan memberikan alternatif jalur yang dapat dilalui. Nanti akan kita informasikan jika sudah benar-benar siap," ucap Karlo.

Kompas TV Menjelang mudik lebaran 2018, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, meninjau langsung pengerjaan proyek Tol Semarang-Solo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

Megapolitan
Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Megapolitan
Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Megapolitan
DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

Megapolitan
Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Megapolitan
Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Tak Hanya Kader, PKS juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Tak Hanya Kader, PKS juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Megapolitan
Tak Lagi Dapat 'Privilege' KTP Jakarta, Warga: Akses Pendidikan dan Kesehatan Jangan Jomplang

Tak Lagi Dapat "Privilege" KTP Jakarta, Warga: Akses Pendidikan dan Kesehatan Jangan Jomplang

Megapolitan
Warga 'Numpang' KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Warga "Numpang" KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Megapolitan
Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Megapolitan
Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Megapolitan
Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Megapolitan
Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com