Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Umrah Tiap Ramadhan Selama 17 Tahun Terakhir

Kompas.com - 25/05/2018, 06:15 WIB
Jessi Carina,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berangkat ke Mekah, Arab Saudi, untuk menjalankan ibadah umrah, Kamis (24/5/2018) sore kemarin. Perjalanannya ke Tanah Suci itu tidak lama, awal pekan depan dia sudah kembali lagi ke Jakarta.

Umrah setiap bulan Ramadhan sudah jadi semacam kewajiban bagi Sandiaga.

"Ini sebetulnya adalah bagian dari nazar saya," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis.

Beberapa tahun lalu, Sandiaga pernah berada pada titik terendah dalam hidupnya. Dia dipecat dari tempatnya bekerja pada 1998. Ketika itu dia begitu terpuruk. Semua keluarganya harus kembali ke Indonesia.

Baca juga: Sandiaga Akan Berangkat Umrah Sore Nanti

Pada saat itu, Sandiaga mengucapkan nazar. Dia berjanji akan berangkat umroh setiap bulan Ramadhan jika berhasil keluar dari krisisnya itu.

"Kalau saya diberi rezeki cukup, saya akan berangkat umrah setiap bulan suci Ramadhan," kata Sandiaga mengulang nazarnya itu.

Sandiaga lalu berusaha bangkit. Ketika itu banyak perusahaan yang menolak surat lamarannya. Sampai akhirnya Sandiaga memutuskan untuk membuat perusahaan sendiri.

Dia sempat ragu dengan rencananya itu. Sandiaga merasa dirinya seorang profesional dan tidak memiliki jiwa pengusaha. Namun istrinya, Nur Asia, memberi semangat dan meyakinkan Sandiaga untuk bisa menjalankan perusahaan baru.

 Tahun 2000, Sandiaga berhasil membangun perusahaan yang sebelumnya tak pernah dibayangkan olehnya. Kondisi ekonomi Sandiaga semakin membaik. Sejak itu Sandiaga rutin menjalankan umrah setiap Ramadhan.

"Alhamdulillah ini sudah saya jalankan sekitar 17 tahun," kata Sandiaga.

Persiapan

Tahun ini Sandiaga berangkat bersama istri dan satu orang temannya. Temannya itu seorang mualaf, Sandiaga akan membimbing temannya itu selama di Tanah Suci.

Agar bisa menjalankan ibadah dengan baik, Sandiaga sudah mempersiapkan kondisi fisiknya. Selama bulan puasa, Sandiaga tidak pernah meninggalkan rutinitas lari pagi.

"Kita harus pastikan bahwa kondisi fisik kita bagus. Alhamdulillah saya sudah persiapan dengan olahraga," kata dia.

Saat umrah, Sandiaga mengatakan dia mau berdoa demi kemajuan DKI Jakarta. 

"Dan juga agar lapangan kerja bisa lebih banyak tercipta di DKI," ujar Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com