"Kalau kerja begini, ya, memang harus kuat, yang penting bisa makan," katanya.
Bersyukur
Pekerjaan serupa juga digeluti Mukit (31), warga Kronjo, Tangerang.
Bersama rekan-rekannya, Mukit biasa berangkat dari Tangerang ke Tanah Abang, Jakarta Pusat, dengan sebuah mobil bak yang disewa Rp 15.000 per orang.
Mukit biasa bekerja dari Senin hingga Sabtu pukul 05.00-16.00.
Baca juga: Mulai Check-In Online hingga Pesan Porter Bisa lewat Aplikasi KAI
Ia telah menjadi porter selama 5 tahun dan dibayar Rp 20.000 hingga Rp 45.00 sekali mengangkut barang.
Meski demikian, jika sepi, Mukit pernah tidak membawa pulang sepersen pun untuk keluarganya.
Namun, hal tersebut membuat Mukit tetap bersyukur dan bekerja lebih keras.
Baca juga: Soal Porter Hampir Ikut Terbang, Citilink Sebut Ada Miskomunikasi
"Istri tanya berapa pendapatan hari ini, saya bilang enggak ada karena lagi sepi. Kalau dia sih mengerti saja, jadi enggak apa-apa," ucap Mukit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.