JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ditanya soal honor untuk guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) saat mengunjungi Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Selasa (5/6/2018).
Salah seorang guru PAUD, Fitri menanyakan, apakah bisa guru-guru PAUD menerima upah setara UMR.
"Masalahnya banyak yang mengeluhkan guru PAUD itu belum ada yang sejahtera di Pulau Seribu, mohon, Pak, ini wajib disejahterakan," kata Fitri di Masjid Al-Makmuriyah, Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Selasa siang.
Baca juga: Pascateror Bom, Libur Sekolah PAUD hingga SMP di Surabaya Diperpanjang
Mendengar hal ini, Sandiaga menjawab, pihaknya sudah menurunkan hibah ke organisasi guru-guru PAUD yakni Himpaudi.
Namun, karena kemungkinan guru-guru di Kepulauan Seribu tidak tergabung di Himpaudi, Sandiaga berjanji akan menyampaikannya ke istri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Fery Farhati, yang menjabat sebagai Bunda PAUD DKI Jakarta.
"Kami ingin guru PAUD sejahtera ke depan. Sebetulnya Bu Fery menaruh perhatian sangat besar pada PAUD. Nanti diperhatikan, saya akan beritakan ke Bu Fery untuk guru PAUD di pulau," ujar Sandiaga.
Baca juga: Pos Parkir dan Bangunan PAUD Makam Mbah Priok Dirusak Orang Tak Dikenal
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan dana hibah untuk Himpaudi DKI sebesar Rp 40,2 miliar melalui anggaran 2018.
Dana tersebut akan dibagikan sebagai honor guru PAUD sebesar Rp 500.000 per bulan.
Di DKI, Himpaudi memiliki pengurus di tingkat kota yakni di Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.