Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyiraman Air Keras hingga Pembacokan, "Rapor Merah" SOTR di Jakarta

Kompas.com - 11/06/2018, 07:07 WIB
Sherly Puspita,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan sahur on the road atau kerap disebut SOTR telah membudaya bagi masyarakat Indonesia saat bulan Ramadhan tiba.

Awalnya, kegiatan SOTR ini digunakan masyarakat sebagai ajang berkumpul dengan teman atau keluarga. Ada juga yang memanfaatkannya untuk melakukan aksi amal dengan bagi-bagi makanan sahur untuk masyarakat yang membutuhkan.

Namun, tujuan SOTR diciderai dengan beberapa aksi tak terpuji. Di Jakarta misalnya, sejumlah "rapor merah" mewarnai aksi tersebut.

Contohnya, Sabtu (9/6/2018), seorang remaja tewas akibat bentrok antar peserta SOTR.

Sejak awal bulan Ramadhan, polisi telah mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan SOTR sebagai ajang melakukan tindakan-tindakan negatif. 

Baca juga: Bawa Senjata Tajam, Belasan Peserta SOTR Diamankan Polisi

Meski tak secara lugas melarang kegiatan ini, polisi meminta sahur sebaiknya dilakukan di rumah masing-masing untuk menjaga kondisi keamanan yang kondusif.

"Kami mengimbau warga untuk tidak melakukan SOTR kembali. Alangkah baiknya sahur dilakukan di kediaman masing-masing," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, Senin (11/6/2018).

Berikut ini rangkuman sejumlah peristiwa negatif selama kegiatan SOTR 2018 di Jakarta.

1. Vandalisme

Lintas bawah atau underpass Mampang-Kuningan, Jakarta Selatan, dan underpass Matraman, Jakarta Timur, kembali jadi sasaran aksi vandalisme pada Minggu (3/6/2018). Aksi corat-coret tembok ini diduga dilakukan oleh peserta SOTR.

Akun Instagram @tmcpoldametro mengunggah video saat seseorang mencorat-coret dinding underpass Mampang-Kuningan.

Dalam video tersebut, tampak seorang laki-laki memakai topi sedang mencorat-coret dinding.

Petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Kelurahan Mampang Prapatan kemudian membersihkan coretan-coretan cat piloks di dinding underpass Mampang-Kuningan itu.

Baca juga: Polisi Tangkap Peserta SOTR yang Bawa Senjata Tajam dan Miras di Kota Tua

Para pasukan oranye, dibantu polisi, menyemen coretan-coretan warna hitam, biru, dan merah, yang mengotori dinding underpass.

Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo mengatakan, pihaknya akan melaporkan pelaku yang mencoret dinding underpass Mampang-Kuningan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com