Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Fasilitas Mewah Kereta "Sleeper"...

Kompas.com - 12/06/2018, 14:27 WIB
Rima Wahyuningrum,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — PT KAI menyajikan kereta api sleeper untuk KA Argo Bromo Anggrek rute Stasiun Gambir-Stasiun Surabaya Pasarturi, yang resmi diluncurkan, Selasa (12/6/2018).

Bagaimana kondisi dan fasilitas di dalam kereta api kelas mewah tersebut?

Pemandangan 18 bangku dengan sekat pemisah antarpenumpang bak kelas bisnis pesawat terbang langsung menyambut penumpang yang masuk ke dalam gerbong kereta.

Warna cokelat mendominasi gerbong dengan furnitur berbahan kayu itu. Di dalam gerbong, masing-masing bangku penumpang punya fasilitas pribadi. 

Baca juga: Fasilitas Lengkap Jadi Daya Tarik Penumpang Kereta Api "Sleeper"

Di antaranya televisi 12 inci yang menyajikan kumpulan film dan game, serta dilengkapi headset

Selanjutnya, terdapat colokan listrik untuk mengecas ponsel dan alat elektronik lainnya. 

Bangku penumpang berukuran sekitar 150 sentimeter dan bisa direbahkan sampai 170 derajat sehingga penumpang bisa tidur meluruskan kakinya.

Penumpang menaiki gerbong sleeper kelas luxury yang mulai dioperasikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggunakan kereta Argo Bromo Anggrek tujuan Jakarta-Surabaya, di Stasiun Kota, Jakarta, Selasa (12/6/2018). Dengan harga tiket Rp 900 ribu, penumpang mendapatkan pelayanan kelas bisnis di pesawat yaitu kursi tunggal yang dapat direbahkan 170 derajat, sandaran kaki, hingga TV 12 inchi dengan headset.TRIBUNNEWS/HERUDIN Penumpang menaiki gerbong sleeper kelas luxury yang mulai dioperasikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggunakan kereta Argo Bromo Anggrek tujuan Jakarta-Surabaya, di Stasiun Kota, Jakarta, Selasa (12/6/2018). Dengan harga tiket Rp 900 ribu, penumpang mendapatkan pelayanan kelas bisnis di pesawat yaitu kursi tunggal yang dapat direbahkan 170 derajat, sandaran kaki, hingga TV 12 inchi dengan headset.

 

Penumpang juga mendapatkan bantal dan selimut untuk beristirahat. Ada pula lampu tidur di sisi atas bangku yang bisa digunakan sebagai penerang saat membaca buku. 

Untuk bagasi, penumpang bisa meletakkan barang di tiga tempat, yaitu kabin atas bangku, blok kabin di kaki, dan loker di sisi kanan bangku. 

Baca juga: Naik Kereta Sleeper Rp 900.000 ke Surabaya. Pantaskah Harganya?

Toilet di gerbong kereta sleeper juga tak kalah berkelas. Toilet dengan luas sekitar 2x1 meter itu terdiri atas closet duduk, selang pembersih, wastafel, sabun cuci tangan, dan cermin.

Luasnya lebih luas dari toilet kereta pada umumnya. Selain fasilitas itu, penumpang juga mendapat makanan gratis.

Saat ini, dalam satu kali perjalanan, penumpang dikenai tarif promo sebesar Rp 900.000. Tarif promo itu rencananya berlaku selama satu bulan. Selanjutnya, akan ada penetapan tarif normal yang belum ditentukan biayanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Megapolitan
Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Megapolitan
Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum 'Update' Kasus Kematian Akseyna

Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum "Update" Kasus Kematian Akseyna

Megapolitan
Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Megapolitan
Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com