Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Buka Kemungkinan "One Way" Kembali Dilakukan

Kompas.com - 20/06/2018, 14:09 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pehubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, sistem one way sepanjang Tol Cikopo-Palimanan hingga Jakarta, dapat kembali diberlakukan pada Rabu (20/6/2018) ini.

Budi menyatakan, Kemenhub telah berkoordinasi dengan kepolisian dan menyiapkan sejumlah skenario rekayasa lalu lintas. Hasilnya, sistem tersebut akan kembali diberlakukan.

"Ada kecenderungan sepertu yang terjadi tadi malam bahwasanya mulai dari Brebes itu dilakukan one way sampai Jakarta," kata Budi, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (20/6/2018).

Baca juga: Polisi Perpanjang Sistem ?One Way? Hingga Tol Kanci-Pejagan Arah Jakarta

Meskipun begitu, Budi belum bisa memastikan kapan sistem tersebut akan diberlakukan. Sebab, keputusan penerapan one way akan ditentukan oleh Kakorlantas Mabes Polri.

"Kecenderungannya akan dilakukan, tapi komando di lapangan adalah di Kakorlantas. Jadi, Kemenhub memberikan rekomendasi yang mengeksekusi adalah Kakorlantas," kata Budi.

Budi menambahkan, sistem contraflow di Tol Cipali juga akan dipermanenkan pada arus balik Lebaran tahun ini karena volume kendaraan dari arah Timur ke Barat yang melebihi arah sebaliknya.

Baca juga: One Way di Tol Cipali hingga Tol Cikampek, Kemenhub Prioritaskan Arus Balik

Pada Selasa (19/6/2018), kepolisian menerapkan sistem one way dari Tol Cipali Km 187 hingga Km 3 Tol Cikampek yang berada di kawasan Halim, Jakarta Timur.

Kemarin, sistem itu mulai diberlakukan pada pukul 15.00 WIB dan mengakibatkan arus kendaraan dari Jakarta ke arah Bekasi tidak bisa melalui Tol Cikampek.

Kompas TV Simak informasi lengkap terkait arus balik lebaran di Tol Surabaya-Mojokerto bersama Jurnalis KompasTV, Faris Budiman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com