Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Rute dan Transportasi Alternatif untuk Perluasan Ganjil Genap 2 Juli

Kompas.com - 28/06/2018, 19:20 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyiapkan rute alternatif bagi pengendara yang terdampak perluasan ganjil genap pada 2 Juli 2018 nanti.

Berikut rute alternatif dalam siaran pers dari Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah, Kamis (28/6/2018).

1. Dari arah Timur: Jalan Perintis Kemerdekaan–Jalan Suprapto–Jalan Salemba Raya–Jalan Matraman-dan seterusnya. Jalan Akses Tol Cikampek–Jalan Sutoyo–Jalan Dewi Sartika-dan seterusnya.

2. Dari arah Utara: Jalan RE Martadinata–Jalan Danau Sunter Barat–Jalan HBR Motik Jalan Gunung Sahari-dan seterusnya. Jalan S Parman–Jalan Tomang Raya–Jalan Suryo Pranoto/Jalan Cideng-dan seterusnya.

3. Dari arah Selatan: Jalan Warung Jati Barat–Jalan Pejaten Raya–Jalan Pasar Minggu–Jalan Soepomo–Jalan Saharjo-dan seterusnya. Jl RA Kartini–Jalan Ciputat Raya-dan seterusnya.

Baca juga: BPTJ Sediakan 204 Bus Tambahan bagi Warga yang Terdampak Ganjil-Genap

Sementara itu, untuk angkutan umum yang bisa dimanfaatkan masyarakat yakni:

1. Dari Utara: Koridor 1 (Blok M-Kota); Koridor 5 (Kampung Melayu-Ancol); Koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit); Koridor 10 (PGC Cililitan-Tanjung Priok)

2. Dari Timur: Koridor 2 (Pulo Gadung-Harmoni); Koridor 4 (Tugas-Dukuh Atas); Koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit); Koridor 11 (Kampung Melayu-Pulo Gadung); Koridor 13 (Tendean-Puri Beta)

3. Dari Barat: Koridor 3 (Pasar Baru-Kalideres)

4. Dari Selatan: Koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas); Koridor 7 (Kampung Rambutan-Kampung Melayu); Koridor 8 (Lebak Bulus-Harmoni)

"Untuk feeder bus transjakarta melewati Jalan Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Benyamin Sueb, Jalan A Yani, Jalan MT Haryono, Jalan Gatot Subroto, Jalan HR Rasuna Said, dan Jalan Metro Pondok Indah," kata Andri dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Baca juga: Dishub DKI Pelajari Kajian Ganjil Genap untuk Sepeda Motor

Adapun ruas jalan yang akan diberlakukan ganjil genap yakni Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Jenderal Gatot Subroto (simpang Kuningan–simpang Slipi), Jalan Letjen S Parman (simpang Slipi–simpang Tomang), Jalan MT Haryono (simpang UKI–simpang Pancoran–simpang Kuningan), Jalan HR Rasuna Said, Jalan Jenderal DI Panjaitan (simpang Pemuda– simpang Kalimalang–simpang UKI), Jalan Jenderal Ahmad Yani (simpang Perintis–simpang Pemuda), Jalan Benyamin Sueb (simpang Benyamin Sueb–Kupingan Ancol), Jalan Metro Pondok Indah (simpang Kartini–Bundaran Metro Pondok Indah–simpang Pondok Indah–simpang Bungur–simpang Gandaria City–simpang Kebayoran Lama), dan Jalan RA Kartini.

"Waktu pemberlakuan uji coba perluasan kawasan pembatasan lalu lintas ganjil-genap dilaksanakan pada hari Senin sampai dengan Minggu, dari pukul 06.00–21.00 WIB (selama 15 jam terus-menerus), dengan ketentuan kendaraan berplat nomor ganjil beroperasi pada tanggal ganjil, sementara kendaraan berplat nomor genap beroperasi pada tanggal genap," papar Andri.

Kebijakan ini akan diujicobakan pada 2 Juli-31 Juli 2018. Penerapan secara definitif akan dilaksanakan mulai 1 Agustus 2018 hingga selesai perhelatan Asian Games.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com