JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi mengatakan bahwa Pemkot Jakarta Barat siap memerangi kriminalitas dan narkoba.
Menurut dia, saat ini Jakarta Barat menempati urutan teratas perkara kriminalitas narkoba dibandingkan wilayah Jakarta lainnya.
"Kata kepala kejaksaan, Jakarta Barat ini juara masalah narkoba. Jadi, sudah dua hari ini saya melakukan ekspose perkara narkoba. Saya ingin memberikan pesan kepada masyarakat baik pelaku maupun masyarakat umum bahwa Jakarta Barat siap memerangi persoalan narkoba," ucap Rustam Effendi di Gedung Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, Rabu (11/7/2018).
Pada Selasa (10/7/2018) kemarin, Rustam Effendi mendatangi Polres Metro Jakarta Barat untuk melakukan operasi penindakan perkara narkoba.
Baca juga: Kejari Jakarta Barat Musnahkan 7 Kg Narkoba
Sementara itu, pada hari ini, ia menghadiri acara pemusnahan enam kilogram lebih narkoba jenis ganja, heroin, kokain dari 1.029 perkara dan barang bukti kriminalitas umum lainnya di Kejaksaan Negeri Jakarta Barat.
"Sinyal ini kita berikan kepada pelaku untuk tidak main-main di Jakarta Barat. Kita berharap ke depannya angka kriminalitas terhadap narkoba di Jakarta Barat akan menurun," ujar Rustam.
Ia juga mengimbau warga agar bahu membahu menekan peredaran narkoba.
Menurut dia, pencegahan narkoba bisa dilakukan dari hal kecil, seperti menyampaikan khotbah Jumat mengenai bahaya narkoba.
"Bagi agama lain, saya juga mengharap setiap ceramahnya disisipkan bahaya menggunakan narkoba," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat Patris Yusrian Jaya bahwa jajarannya siap melakukan tindakan terpadu untuk mencegah peredaran narkoba.
"Kita harus mulai tindakan terpadu dari pencegahan, penindakan, dan rehabilitasi. Hampir setiap hari kita menangkap pengedar dan bandar narkoba. Sebanyak 90 persen dari pengguna narkoba dituntut dengan tuntutan tinggi di atas 4 tahun penjara, bahkan kita sudah menuntut mati 3 orang di tahun 2018," ujar Patris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.