JAKARTA, KOMPAS.com - Pertunjukan air mancur menari menjadi fitur terbaru dari Lapangam Banteng yang akan dibuka secara resmi pada Rabu (25/7/2018) besok.
Desainer air mancur Lapangan Banteng Robby Krisna menuturkan, pertunjukan tersebut akan memadukan musik, gerakan air mancur, dan tata cahaya yang memukau selayaknya pertunjukan seni tari.
"Sebenarnya, air mancur menari ini menggantikan posisi koreo orang. Biasanya kan musik dengan orang yang menari, tapi ini lebih ke air yang menari," kata Robby, di Lapangan Banteng, Selasa (24/7/2018).
Robby mengatakan, tata cahaya yang ada akan disesuaikan dengan lagu-lagu yang tengah diputar. Adapun ada lima lagu yang diputar yaitu Indonesia Pusaka, Bagimu Negeri, Satu Nusa Satu Bangsa, Yamko Rambe Yamko, dan kombinasi tiga lagu Betawi (Surilang, Ondel-ondel, dan Jali-jali).
Baca juga: Mengenal 5 Lagu Khas Indonesia untuk Air Mancur Menari Lapangan Banteng
"Kita akan banyak bermain dengan warna. Kalau di lagu Surilang tadi saya mungkin akan banyak bermain dengan warna jingga karena saya terinspirasi dengan warna jersey-nya Persija," kata Robby.
Robby menambahkan, warna jingga selama ini telah menjadi warna yang ikonik dengan kota Jakarta. Sementara, untuk lagu-lagu nasional ia akan memainkan warna merah putih seperti bendera Indonesia.
"Warna lainnya untuk variasi saja, tapi dominannya merah putih. Kalau Yamko Rambe Yamko itu campuran merah putih dengan unsur alam karena yang saya tahu Papua itu kental dengan alam, artinya akan ada warna hijau yang lebih kental," kata dia.
Adapun pertunjukan air mancur menari tersebut akan memakan waktu 15 menit, di mana satu lagu disuguhkan selama tiga menit. Lagu-lagu itu pun akan dibawakan secara instrumental tanpa adanya unsur vokal.
Baca juga: Jadi Pilihan Berwisata, Ini 5 Spot Menarik di Lapangan Banteng
"Bahasa universal di dunia ini yang bisa menyatukan seluruh umat manusia itu di musik. Jadi, bagaimana kita menyajikan musik itu bisa dirasakan bersama-sama tanpa ada teks dan musik," kata dia.
Nantinya, pertunjukan air mancur menari yang diiringi lagu-lagu tersebut dapat dinikmati oleh para pengunjung Lapangan Banteng setiap akhir pekan pada pukul 18.30, 19.30, dan 20.30 WIB.
Adapun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan resmi membuka kawasan Lapangan Banteng pada Rabu (25/7/2018) besok. Meski belum diresmikan, kawasan Lapangan Banteng telah bisa diakses secara cuma-cuma oleh masyarakat.