JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota DPRD DKI Jakarta, Bestari Barus, menghabiskan sore di Kali Item samping Wisma Atlet, Kemayoran, Selasa (24/7/2018). Bestari mengatakan, dia ingin mencium langsung bau menyengat di Kali Item usai ditutupi kain waring.
"Saya cukup lama berada di lokasi seberang Wisma Atlet Kemayoran. Sambil ngopi menunggu kapan bau menyengat itu datang," ujar Bestari melalui keterangan tertulisnya, Rabu (25/7/2018).
Bestari mengatakan dia tidak kunjung mencium bau menyengat dari Kali Item itu. Dia pun sempat menunduk ke arah permukaan kain waring untuk mencium baunya. Namun, dia tidak mencium bau yang begitu menyengat.
Baca juga: Anggaran Setengah Miliar untuk Meredam Bau Menyengat Kali Item...
Dia mengatakan, aromanya memang tidak sekuat dulu. Hal ini diperkuat dengan obrolan Bestari dengan Yadi. Yadi merupakan pemilik warung yang sudah 12 tahun berjualan di seberang Kali Item.
"Yadi mengatakan bahwa bau itu sudah sangat berkurang sejak Kali Item dinormalisasi zaman gubernur lalu. Sayangnya belum diberi sentuhan akhir pada masa kini," ujar Bestari.
Baca juga: Saat Anies Kritik Pemerintahan Terdahulu dan Media soal Kali Item
Bestari mengatakan, pada masa pemerintahan sebelumnya, normalisasi menjadi prioritas termasuk di Kali Item yang merupakan aliran Kali Sentiong. Namun, dia menilai saat ini program normalisasi kurang diprioritaskan.
Berdiri di samping Kali Item, Bestari menyimpulkan sendiri alasan dipasangnya kain waring. Kain waring tidak hanya untuk mengurangi bau tetapi juga agar tidak terlihat oleh atlet.
"Mungkin alasannya agar jangan sampai Kali Item itu dilihat secara telanjang oleh duta olahraga negara negara peserta Asian games. Difoto atau dikomentari secara terbuka yang bisa membuat malu Jakarta," ujar Bestari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.