TIMIKA, KOMPAS.com - Semua korban pesawat Dimonim Air PK-HVQ yang jatuh di Gunung Menuk, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Sabtu (11/8/2018) kemarin, sudah dibawa ke RSUD Oksibil.
Korban selamat atas nama Jumaidi tiba di RSUD Oksibil, Minggu, pukul 12.35 WIT. Sementara 8 korban meninggal dunia tiba di RSUD Oksibil pukul 12.45 WIT.
Delapan korban tewas yakni Lessie (pilot), Wayan Sugiarta (copilot), Sudir Zakana, Martina Uropmabin, Hendrikus Kamiw, Lidia Kamiw, Jamaludin, dan Naimus. Enam nama yang terakhir merupakan penumpang.
"Saat ini pihak dokter RSUD Oksibil sedang melakukan identifikasi," kata Kepala Kantor SAR Jayapura Putu Arga Sujarwadi dalam rilisnya, Minggu.
Baca juga: Pesawat Dimonim Air Ditemukan, Seorang Anak Selamat
Pesawat tersebut ditemukan dalam kondisi hancur di Gunung Menuk, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua, Minggu pukul 08.45 WIT. Tim SAR mencapai lokasi jatuhnya pesawat setelah berjalan kaki selama kurang lebih dua jam dari Kampung Oktamen.
Pesawat jenis Pilatus Porter milik PT Martha Buana Abadi sebelumnya berangkat dari Bandara Tanah Merah, Boven Digoel tujuan Bandara Oksibil, Pegunungan Bintang, Sabtu kemarin pukul 13.50 WIT. Sekitar pukul 14.17 WIT, pilot pesawat sempat melakukan komunikasi dengan pihak Tower Bandara Oksibil.
Pesawat seharusnya sudah mendarat di Bandara Oksibil pukul 14.30 WIT. Namun, hingga pukul 15.00 WIT pesawat tak kunjung mendarat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.