Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Api Asian Games Menginap di Balai Kota

Kompas.com - 15/08/2018, 21:41 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah tiba di Jakarta pada Rabu (15/8/2018), api abadi Asian Games kini akan diinapkan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan.

Hingga pukul 21.00, masih ada masyarakat yang foto-foto di depan cauldron. Seorang petugas pamdal dan PNS bersiaga di sampingnya.

"Kami berdua disuruh jagain sampai pagi," kata pamdal yang tak ingin disebutkan namanya itu.

Menurut dia, masyarakat bisa memotret dan memandanginya. Namun, mereka dilarang naik ke panggung tempat api tersebut diletakkan.

Baca juga: 6 Obyek Wisata Jakarta yang dilewati Kirab Api Obor Asian Games

Api Abadi yang diawali dari Stadion Nasional Dhyan Chand, New Delhi, India pada tanggal 17 Juli 2018 dan tanggal 18 Juli 2018 tiba di Candi Prambanan, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Selama hampir satu bulan, Api Abadi dibawa mengelilingi 18 provinsi dan 64 kota di Indonesia dengan ribuan partisipan.

Obor Asian Games yang dibawa dari wilayah Jakarta Selatan oleh Ade Novriza, mantan atlet Taekwondo, diterima oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, di Balaikota Jakarta, pada Rabu sore (15/8/2018).

Sejumlah pelajar dan warga sekitar menyambut Kirab Obor saat Torch Relay Asian Games 2018 di Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (15/08/2018). Api Asian Games akan diarak mengelilingi 5 Kota dan 1 Kabupaten di Provinsi DKI JakartaKOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOB Sejumlah pelajar dan warga sekitar menyambut Kirab Obor saat Torch Relay Asian Games 2018 di Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (15/08/2018). Api Asian Games akan diarak mengelilingi 5 Kota dan 1 Kabupaten di Provinsi DKI Jakarta

Anies membawa lari Api Abadi dan meletakkannya di mini cauldron yang diletakkan di halaman Balai Kota Jakarta. Penerimaan Obor Asian Games ini turut dimeriahkan oleh penampilan 200 penari yang disiapkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta.

Baca juga: Obor Asian Games 2018 Tiba di Balai Kota

Obor Asian Games akan diarak mengelilingi 5 Kota dan 1 Kabupaten Administratif di Provinsi DKI Jakarta. Kota Jakarta Timur menjadi yang pertama disinggahi oleh Kirab Obor pada tanggal 15 Agustus.

Kirab dimulai di Lippo Mal Kramat Jati dan selanjutnya diarak menuju ke Taman Mini Indonesia Indah, hingga menyusuri Jalan TB Simatupang di Jakarta Selatan. Kemudian, kirab berlanjut menyusuri kawasan Ragunan menuju Jalan HR Rasuna Said hingga memasuki kawasan Menteng, Jakarta Pusat, dan ke Balai Kota Jakarta.

Selanjutnya, pada tanggal 16 Agustus, Obor Asian Games akan mengelilingi Jakarta Pusat, dimulai dari Balaikota Jakarta pukul 07.30 WIB menuju Masjid Akbar Kemayoran hingga ke Monas Barat Daya. Lalu, diarak melewati Kantor Kelurahan Tanah Sereal, Jakarta Barat, hingga menuju kawasan Wisata Kota Tua, RPTRA Kalijodo, dan mengakhiri kirab di GOR Sunter, Jakarta Utara.

Baca juga: Kisah Sejarah Api Abadi Mrapen yang Dipakai untuk Asian Games

Sementara pada tanggal 17 Agustus, Api Abadi akan dibawa berkelana menuju Pulau Untung Jawa, kemudian diinapkan di Monas.

Mulai tanggal 17 malam, Api Asian Games dapat disaksikan langsung oleh masyarakat di Monas. Pada tanggal 18 Agustus 2018, diselenggarakan acara Jalan Bersama Obor Asian Games mulai dari Monas hingga ke Pintu 10 Gelora Bung Karno, Senayan. Jalan Bersama Obor Asian Games ini akan dimulai pada pukul 06.30 WIB.

Obor Asian Games dibawa 11 orang berprestasi untuk melewati 20 pos. Adapun 11 pembawa obor tersebut yakni Ade Novriza (atlet nasional taekwondo), Kusdiana Adi (layar), Rudi Hartono dan Ricky Subagja (bulutangkis), Anindya Bakrie (pengusaha), Juana Wangsa Putri (taekwondo), Nunung Jayadi (atletik), Christian Hadinata (bulutangkis), Shenny Ratna Amelia (loncat indah), Anjasmara Prasetya (publik figur), dan Cindiawaty Josito (dokter spesialis gizi).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com