Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata WNA soal Pembukaan Asian Games, Berkesan!

Kompas.com - 18/08/2018, 22:28 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Upacara pembukaan Asian Games 2018 pada Sabtu (18/8/2018) malam mendapat sambutan positif dari kalangan warga negara asing.

Sejumlah WNA yang ditemui Kompas.com seusai acara menyebut upacara pembukaan tersebut dikemas secara impresif atau meninggalkan kesan yang dalam.

"Acaranya disiapkan dengan sangat baik dan saya bilang kepada pacar saya kalau ini merupakan kesempatan baik bagi Indonesia menunjukkan kapabilitas mereka, sangat impresif," kata James, pengusaha asal Australia.

Baca juga: Warga Palembang Kecewa Dilarang Masuk Kompleks Jakabaring Saat Pembukaan Asian Games

James menyebut, video kedatangan Presiden Joko Widodo yang seolah-olah mengendarai sepeda motor adalah momen favoritnya dalam upacara tersebut.

Ia menyebut, adegan tersebut mengingatkannya akan aktor Tom Cruise yang memerankan tokoh Ethan Hunt dalam film Mission Impossible.

"Jokowi datang menggunakan sepeda motor adalah momen favorit saya. Saya pikir itu sangat keren dan saya suka itu. Dan ya, dia seperti Tom Cruise, sangat impresif," katanya.

Shim, dosen asal Korea Selatan, juga mengaku terpesona dengan upacara pembukaan Asian Games 2018 yang baru saja ia saksikan.

Berbeda dengan James, ia menyebut moment saat obor Asian Games 2018 dinyalakan sebagai momen yang paling membuatnya terpukau.

"Momen favorit saya tentu saja saat mereka menyalakan obor. Mereka menyalakannya dengan gunung berapi menurut saya itu sangat impresif," kata dia.

Dalam upacara pembukaan, legenda bulutangkis Susi Susanti menyalakan kaldron dengan cara menyulutnya lewat instalasi gunung berapi yang dipasang di dalam stadion.

Shim mengaku sulit membandingkan upacara pembukaan Asian Games 2018 dengan upacara pembukaan Asian Games 2014 yang digelar di Incheon, Korea Selatan.

Baca juga: Susy Susanti Nyalakan Api Asian Games 2018

Namun, ia menyebut upacara pembukaan Asian Games 2018 menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang kuat.

"Saya tahu bahwa Indonesia mempunyai 700 bahasa yang berbeda. Tetapi, pertunjukkan tadi menunjukkan Indonesia adalah negara yang bersatu. Saya yakin Indonesia akan jadi negara maju dalam waktu dekat," kata dia.

Upacara pembukaan Asian Games 2018 selesai dilangsungkan di Gelora Bung Karno, Senayan. Acara tersebut dimeriahkan sejunlah musisi seperti Via Vallen, Tulus, dan Anggun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com