JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Media dan Public Relation Inasgoc Danny Buldansyah mengatakan, dinding ruang atlet di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta yang dirusak atlet pencak silat Malaysia Jamari Mohd Al-Jufferi pada Senin 27 Agustus 2018 telah diperbaiki.
"Terbuat dari tripleks. Dibenerin langsung pas hari kejadian. Tidak perlu ditindaklah (atletnya), yang penting kita sudah langsung benerin," kata Danny kepada Kompas.com, Selasa (28/8/2018).
Al-jufferi merusak dinding ruangan atlet pencak silat karena kecewa akan keputusan juri yang dianggap lebih berpihak kepada lawannya, atlet Indonesia Komang Harik Adi Putra.
Baca juga: Kecewa dengan Juri, Atlet Pencak Silat Malaysia Rusak Ruang Atlet
Kekecewaannya tersebut diluapkan dengan mengundurkan diri pada ronde ketiga di partai pencak silat nomor tarung putra kelas E 65 kg-70 kg Asian Games 2018.
Ia pun memukul dinding ruang ganti yang terbuat dari tripleks hingga bolong.
"Ya, saya mengundurkan diri karena tidak puas dengan juri 2 dan 3. Saya merasa tak dihargai," ujar Jufferi dikutip BolaSport.com dari laman Malaysia, Stadium Astro.
Pengunduran diri yang dilakukan Al-Jufferi membuatnya harus puas dengan hanya mempersembahkan medali perak untuk kontingen Malaysia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.