JAKARAT, KOMPAS.com — Perempuan bernama Salma menjadi korban penyekapan dan perampokan yang terjadi di kos yang ditempatinya di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (9/9/2018) dini hari kemarin. Modus penyekapan dan perampokan itu adalah dengan mematikan aliran listrik kos yang ditempati Salma.
"Ya (modus matikan listrik). Kami sedang olah TKP (tempat kejadian perkara)," ujar Kanit Reskrim Polsek Kemayoran AKP Bambang saat dikonfirmasi wartawan, Senin.
Kejadian tersebut terjadi pukul 01.20 WIB. Saat itu, Salma hendak tidur dengan lampu tetap menyala. Namun, tiba-tiba, listrik padam. Salma awalnya tidak curiga dan akhirnya keluar untuk melihat saklar lampu yang berada di luar rumah.
Saat itu Salma sendirian, teman kosnya menginap di rumah kerabat.
Baca juga: Wajahnya Mirip Pelaku Perampokan, Pria Ini Dipenjara 17 Tahun
Saat membuka pintu, dua orang perampok mendobrak pintu hingga Salma yang berada di balik pintu terjungkal. Salah satu perampok membekap mulut Salma dan meminta Salma menyerahkan uang dan barang berharga miliknya.
Pelaku lainnya mengancam dengan memperlihatkan golok yang dibawa.
Salah satu pelaku mengacak-acak kamar Salma untuk mencari barang berharga. Salma mencoba melawan dengan menggit tangan satu perampok yang membekapnya. Namun, pelaku yang kesal memukuli Salma.
Akibatya, perempuan itu mengalami luka di pelipis dan kening.
Karena hanya mengandalkan lampu penerangan dari rumah warga sekitar, pelaku hanya mendapati dompet Salma berisi uang Rp 70.000. Setelah mendapatkan dompet tersebut, kedua pelaku kabur. Salma berteriak dan meminta tolong ke warga.
Saat ini, kasus perampokan tersebut masih diselidiki Polsek Kemayoran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.