Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Tilang Elektronik, Kamera CCTV Dipasang di 3 Titik di MH Thamrin

Kompas.com - 19/09/2018, 17:38 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah menyampaikan kamera closed circuit television (CCTV) akan dipasang di tiga titik selama uji coba tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE).

Ketiga titik itu berada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

"Satu di Simpang Patung Kuda (patung Arjuna Wiwaha Monas), yang kedua Simpang Kebon Sirih, satunya lagi di Simpang Sarinah. (Dipasang) 6 kamera CCTV, kan, bolak-balik," ujar Andri, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (19/9/2018).

Baca juga: E-Tilang di Jakarta Dinilai Harus Segera Dijalankan, Jangan Hanya Diuji Coba

Andri menyampaikan tilang elektronik akan diuji coba pada Oktober untuk menguji tingkat ketajaman kamera CCTV dan sistem yang dipasang Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Kamera CCTV yang dipasang merupakan milik Ditlantas Polda Metro Jaya.

Menurut Andri, Dishub sebenarnya menawarkan kamera CCTV yang telah dipasang di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin untuk uji coba tilang elektronik.

Baca juga: Istana Dorong Polri, MA, dan Kejagung Matangkan Sistem E-Tilang

Namun, kamera CCTV milik Dishub DKI itu kurang tajam menangkap gambar pelat nomor kendaraan pelanggar lalu lintas.

Oleh karena itu, Dishub DKI hanya membantu menyiapkan tiang untuk memasang kamera CCTV Ditlantas Polda Metro Jaya.

"Kami mempersilakan kalau (kamera) CCTV kami dipergunakan untuk kelengkapan ETLE, tetapi setelah dilihat dari pihak Ditlantas Polda Metro Jaya, ketajamannya itu tidak sampai 50-75 meter, makanya Ditlantas yang akan memasang," kata Andri.

Baca juga: Program E-Tilang Diluncurkan, Bayar Tilang Jadi Lebih Mudah

Ditlantas Polda Metro Jaya sebelumnya menilai perlu ada pembaharuan dalam sistem penindakan para pelanggar lalu lintas di Jakarta.

Oleh karena itu, Ditlantas Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Dinas Perhubungan DKI dan Kementerian Komunikasi dan Informasi menggagas sistem ETLE.

Sistem itu mengandalkan kamera CCTV berteknologi canggih.

Baca juga: Polisi Segera Bahas Persiapan Penerapan E-tilang dengan Dishub DKI

Kamera yang dapat membidik hingga jarak 10 meter itu dapat menangkap foto atau meng-capture para pelanggar lalu lintas dan dapat melakukan pengawasan selama 24 jam.

Sistem itu akan diuji coba pada Oktober mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya 'Cawe-cawe' Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya "Cawe-cawe" Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com