Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langgar IMB, Rumah Mewah Empat Lantai di Jelambar Dibongkar

Kompas.com - 21/09/2018, 06:53 WIB
Rima Wahyuningrum,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah rumah empat lantai di Jalan Kavling Polri, Jelambar, Jakarta Barat dibongkar karena melanggar izin mendirikan bangunan (IMB), Kamis (20/9/2018).

Pembongkaran dilakukan 15 tukang bangunan dan diamankan 15 petugas Satpol PP Jakarta Barat.

"(Kesalahannya) menambah lantai. Izinnya hanya tiga lantai," kata Kepala Sektor Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan Kecamatan Grogol Petamburan Hendrasmara Saputro, di Jelambar, Jakarta Barat, Kamis.

Baca juga: Langgar IMB, Sebuah Rumah di Kelapa Gading Dibongkar

Pelanggaran tersebut terlihat dari spanduk keterangan izin bangunan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) DKI Jakarta yang dikeluarkan pada 12 Mei 2017.

Dalam spanduk tersebut bertuliskan pemilik rumah atas nama Tan Sun Hock mendirikan rumah tinggal berjumlah tiga lantai.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, rumah empat lantai tersebut masih dalam tahap pembangunan.

Baca juga: Peringatan, Pengembang Baru Boleh Berjualan Setelah Kantongi IMB

Tinggi bangunan tersebut mencolok di antara rumah-rumah di sekitar yang tingginya dua dan tiga lantai.

Bagian depan rumah dicat warna krem. Pagar rumah dibeton dan ditempel batu-batu cokelat.

Terlihat para tukang tengah membangun bagian teras rumah. Tumpukan batu bata dan kaya terlihat memenuhi bagian garasi dan teras rumah.

Baca juga: Bangun Rumah Kontainer Tak Perlu IMB

Pada lantai pertama hingga empat, pondasi dan tembok batas antar ruang sudah selesai dibangun. Namun, masih berbentuk beton. 

Petugas melakukan pembongkaran mulai pukul 10.30. Pemilik dan anggota keluarga terlihat mengawasi pembongkaran dengan masker. 

Mereka saling bergenggaman tangan menyaksikan rumah mereka dibongkar. 

Baca juga: Satpol PP Bongkar Indekos di Koja yang Tidak Punya IMB

"Rumah itu pasti bagian belakangnya harus ada ruang terbuka. Kalau di Jakarta banyak yang kayak begitu. Dia (rumah ini) tertutup di belakangnya," ujar Hendrasmara.

Pihaknya menemukan pelanggaran saat melakukan patroli beberapa bulan lalu.

Kemudian mereka memberikan surat peringatan terkait pelanggaran IMB dan sempat menyegelnya.

Baca juga: Catat, Ini Syarat IMB Komersial

Karena pelanggaran tak kunjung diselesaikan, pihaknya mengirimkan rekomendasi bongkar kepada Satpol PP. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Video Pencurian Mesin 'Cup Sealer' di Depok Viral di Media Sosial

Video Pencurian Mesin "Cup Sealer" di Depok Viral di Media Sosial

Megapolitan
Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Megapolitan
Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com