Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Kota Depok Buka 239 Formasi CPNS, Ini Rinciannya...

Kompas.com - 21/09/2018, 09:31 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok Supian Sauri mengatakan, pendaftaran dibuka untuk 239 orang dalam empat sektor.

"Terdiri dari tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, tenaga teknis administrasi dan formasi khusus untuk eks tenaga honorer K2 (misalnya guru)," ujar Supian saat dihubungi, Kamis (21/9/2018).

Baca juga: Ini Daftar Kementerian yang Buka Formasi CPNS untuk Lulusan SMA

Formasi untuk tenaga pendidikan sebanyak 108 orang, tenaga kesehatan 104 orang, tenaga teknis administrasi 13 orang, dan formasi khusus 14 orang.

Ia mengatakan, Pemerintah Kota Depok sudah empat tahun ini tidak membuka pendaftaran CPNS. 

Proses rekrutmen CPNS Pemerintah Kota Depok dilakukan terpusat oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Kota Bandung.

Baca juga: Jelang Pendaftaran CPNS, 500 Pemohon SKCK Per Hari di Polres Bekasi Kota

"Seleksi dilaksanakan secara online, pakai computer test, dan semua soal serta semua sarana prasarana disiapkan BKN. Pengumuman, pelaksanaan seleksi administrasinya juga secara online. Jadi tidak mungkin ada PNS titipan karena semuanya secara transparan sekarang," ucap Supian.

Tes CPNS digabung dengan tes CPNS Kota Bekasi, Sukabumi, dan Bogor di Kantor Bupati Bogor, di Jalan Tegar Beriman, Cibonong, Bogor, Jawa Barat.

Peserta wajib melaksanakan tes kemampuan dasar dan tes bidang.

Baca juga: Ini 9 Jurusan yang Formasinya Sedikit Tersedia dalam CPNS 2018

Penetapan formasi CPNS Kota Depok ini didasarkan pada Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 308 Tahun 2018.

Lowongan ini dapat diakses ke situs web milik Badan Kepegawaian Negara. 

Tahap pendaftaran dan verifikasi administrasi akan dilakukan pada minggu kedua September hingga minggu kedua Oktober 2018.

Baca juga: 80 Persen Formasi CPNS Jateng untuk Guru dan Tenaga Medis

Para pendaftar CPNS Kota Depok bisa mendapatkan informasi lebih lengkap melalui portal resmi sscn.bkn.go.id.

"Jadi bagi masyarakat yang mau jadi PNS di Depok terbuka buat siapa pun bisa baca pengumumannya di portal resmi dan boleh belajar menggunakan buku panduan tes CPNS, di portal web depok.go.id juga ada contoh-contoh soalnya," ujarnya. 

Calon pelamar hanya diperbolehkan mendaftar pada satu instansi pemerintah dan satu formasi jabatan.

Baca juga: Bupati Kendal Akan Pecat Oknum ASN Yang Jadi Calo CPNS

Ada 238.015 lowongan CPNS yang tersedia untuk diperebutkan oleh pelamar pada tahun 2018. Rinciannya, 51.271 untuk instansi pusat dan 186.744 untuk instansi daerah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com