BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi meminta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadikan Kota Bekasi dalam skala prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Pria yang akrab disapa Pepen itu meminta hal tersebut karena kota Bekasi merupakan kota kedua di Jawa Barat yang memberikan dana bagi hasil tinggi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) kepada Pemprov Jabar.
"Pak Gubernur, tolong Kota Bekasi harus ada keseimbangan, harus ada skala prioritas, dan harus ada kedekatan. Karena apa? Sebagai pintu gerbang Provinsi Jawa Barat. Kami juga penghasil PKB BBNKB terbesar setelah kota Bandung," kata Pepen, di Gedung DPRD Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (21/9/2018).
Baca juga: Warga Bekasi Penuhi Jalan Sambut Rahmat Effendi-Tri Adhianto
Ia berharap, Pemprov Jabar lebih banyak mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Kota Bekasi.
Menurut Pepen, Kota Bekasi sudah dianggap menjadi wajah Jawa Barat dan berbatasan langsung dengan Jakarta.
"Wajarlah kalau kota ini membutuhkan perhatian, pengayoman, dan dekonsentrasi terhadap desentralisasi. Apalagi kami, kan, dianggap wajahnya Jawa Barat," ujar Pepen.
Baca juga: Hari ini, Rahmat Effendi-Tri Adhianto Dilantik Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melantik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi terpilih Rahmat Effendi dan Tri Adhianto, di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (20/9/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.