Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Tuntutan Tak Dipenuhi, Massa Ancam Demo di Jalan Ciputat Selama Sebulan

Kompas.com - 24/09/2018, 14:42 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Massa mengancam akan terus melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor PT G4S, Jalan Ciputat Raya, Jakarta Selatan, hingga Senin (24/9/2018) tengah malam. 

Bahkan massa mengancam menggelar demo hingga pagi selama sebulan penuh.

"Kami sudah mogok kerja, kami akan bertahan sampai jam 24.00. Sebulan kami gelar aksi sampai dipenuhi tuntutan kami," kata pimpinan aksi Kardinal, di Jalan Ciputat Raya, Jakarta Selatan, Senin.

Baca juga: Satpam Demo di Ciputat Keluhkan Minimnya Upah hingga Status Kerja

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada pukul 14.00, massa aksi di depan kantor PT G4S makin banyak mengokupasi separuh ruas jalan.

Kemacetan masih mengular hingga Ciputat, Tangerang Selatan.

Kardinal mengatakan, aksi unjuk rasa menjadi satu-satunya cara untuk memperjuangkan hak mereka.

Baca juga: Demo di Ciputat Ini Nyusahin Orang, Saya Mau Kerja Jadi Terlambat

Pasalnya, mereka sudah mengadu ke Dinas Tenaga Kerja DKI dan mediasi bersama manajemen.

Namun, mereka tak puas hingga menggelar aksi di jalan.

"Kami juga enggak mau demo begini, membuat susah orang dan dibenturkan dengan aparat. Tapi ini akibat PT G4S sendiri," ujar Kardinal.

Baca juga: Hindari Jalur Ciputat-Lebak Bulus, Demo Sebabkan Kemacetan Panjang

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, pihaknya telah menambah pengamanan hingga dua kompi. Ia mengimbau pengunjuk rasa segera membubarkan diri agar kemacetan berlalu.

"Sementara kami imbau dulu, karena ini akses utama warga. Intinya sudah diatur kebebasan menyampaikan pendapat sampai jam berapa, kami akan jalankan pengamanan sesuai aturan," ujar Indra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com