JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik Andri Yansyah sebagai kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Andri melepaskan jabatan kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang telah 3 tahun dia jabat.
Andri mengatakan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang akan dia pimpin ini pasti punya tantangan berbeda.
"Semua SKPD mempunyai permasalahan, tantangan yang memang masing-masing punya ciri khas sendiri," ujar Andri di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (25/9/2018).
Baca juga: Dampak Rotasi Pejabat DKI, 3 SKPD Dipimpin Pelaksana Tugas
Andri mengaku sedih meninggalkan rekan-rekan kerjanya di Dinas Perhubungan. Namun, dia menilai hal itu proses biasa yang pasti lewat.
Andri juga mengaku pernah mengalami kesedihan serupa ketika tiba-tiba ditunjuk mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, sebagai Kadishub, pada Maret 2015.
Dia sedih meninggalkan pos lamanya di Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur.
Kendati demikian, Andri yakin akan terbiasa dengan rekan serta ritme kerja yang baru di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
"Saya dulu meninggalkan pemerintahan kota juga sedih. Begitu sampai Dishub, alhamdulillah terbiasa. Sekarang juga sama, meninggalkan Dishub ya sedih, tapi nanti kan di tempat baru penyesuaian lagi," kata Andri.
Baca juga: Masuk Rekomendasi KASN, 2 Pejabat yang Jadi Staf Kembali Dilantik Gubernur DKI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merotasi 11 pejabat eselon II. Anies menyebutkan, perombakan pejabat itu bertujuan untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.