Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tol Depok-Antasari, Jarak Hampir 6 Km Ditempuh Hanya 4 Menit

Kompas.com - 29/09/2018, 17:25 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Ervan Hardoko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Tol Depok-Antasari (Desari) seksi I Antasari-Brigif sudah dibuka untuk umum sejak Sabtu (29/9/2018) dini hari.

Pada Sabtu sore, Kompas.com mencoba ruas tol baru ini. Untuk masuk ke ruas tol ini, pengendara dari arah Jagakarsa masuk lewat gerbang tol di Jalan Brigif.

Pembayaran tap-in ada di gerbang keluar. Pengendara bisa keluar di gerbang Andara/Pondok Labu/Ciganjur atau gerbang keluar Cilandak Utama untuk ke Jalan TB Simatupang maupun menyambung ke Tol JORR.

Baca juga: Pengendara Bingung Tol Depok-Antasari Belum Dibuka

Dengan kecepatan 60-80 kilometer per jam, tol sepanjang 5,8 kilometer bisa ditempuh hanya dalam waktu 4 menit.

Untuk ke arah sebaliknya, dari Antasari ke Brigif, pengendara bisa masuk dari ujung Jalan Pangeran Antasari, atau ramp setelah Gardu Tol Fatmawati dan Cilandak Town Square.

Pengendara akan dikenakan tap in di Gerbang Tol Cilandak Utama. Waktu tempuhnya sama, sekitar 4 menit.

Tol ini diresmikan Presiden Joko Widodo pada Kamis (27/9/2018). Adapun ruas yang sudah bisa digunakan yaitu Seksi I Antasari-Brigif sepanjang 5,8 km.

Kehadiran jalan bebas hambatan ini diharapkan bisa meningkatkan mobilitas orang dan barang dari Jakarta ke Depok.

Tol Desari terbagi dalam tiga seksi, yaitu seksi I ruas Antasari Brigif/Cinere sepanjang 5,8 kilometer, seksi II ruas Brigif Sawangan sepanjang 6,30 km, dan seksi li Sawangan-Bojong Gede, Bogor sepanjang 9,5 kilometer.

Baca juga: Ada Peresmian Tol Depok-Antasari, Anak-anak Tunggu Jokowi di Pinggir Jalan

....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com