Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Proyek Tol Becakayu, Rekayasa Lalu lintas Kalimalang Dilakukan 3 Bulan

Kompas.com - 05/10/2018, 15:03 WIB
Dean Pahrevi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi akan melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Jalan KH Noer Ali atau Kalimalang, Kota Bekasi, Sabtu (6/10/2018) pukul 00.00 WIB.

Rekayasa lalu lintas dilakukan karena akan ada pemasangan empat tiang pancang proyek tol layang Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).

Pemasangan empat tiang pancang tersebut terletak di sekitar Jembatan 6 Kalimalang. Oleh karena itu, Jembatan 6 yang biasanya digunakan pengendara untuk berputar arah Galaxy ke Bekasi akan ditutup.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi Johan Budi mengatakan, di Jembatan 6 nantinya akan ada pengerukan tanah konstruksi dengan kedalaman sekitar 30 meter menggunakan alat berat.

Baca juga: Warga Keluhkan Rekayasa Lalu Lintas Jalan Kalimalang

"Penutupan ini akan berimplikasi pada kelancaraan kendaraan, sehingga kita telah menyusun skema rekayasa lalu lintas di lapangan," kata Johan, Jumat (5/10/2018).

Rekayasa lalu lintas, lanjut Johan, dilakukan sepanjang 1,7 kilometer mulai dari Galaxy hingga Sumber Arta, termasuk penutupan Jembatan 6 Kalimalang.

Johan mengatakan, karena Jembatan 6 ditutup, maka pengendara yang dari arah Galaxy menuju Kota Bekasi akan dialihkan ke Jembatan Caman untuk berputar arah menuju Bekasi.

Hal itu juga berlaku bagi pengendara yang datang dari arah Jakarta menuju Jatibening, akan dialihkan ke Jembatan Galaxy untuk berputar arah menuju Jatibening.

"Kalau persimpangan Jembatan Caman yang dari arah Jakarta menuju Jatibening tetap dibuka, akan terjadi kepadatan kendaraan. Sehingga untuk menghindari potensi itu, kendaraan kita alihkan juga menuju Galaxy sejauh 1,7 kilometer," ujar Johan.

Baca juga: Dilarang Melintas di Tol Jakarta-Cikampek, Truk Dikhawatirkan Lintasi Jalan Kalimalang

Rekayasa ini juga merupakan pengoptimalan penggunaan Jalan Sisi Selatan Kalimalang (untuk pengendara dari Bekasi ke Jakarta) dan Jalan Sisi Utara Kalimalang (untul pengendara dari Jakarta Ke Bekasi).

Selain itu, rekayasa lalu lintas ini akan dilakukan selama 3 bulan mengikuti lama pengerjaan pemasangan empat tiang pancang proyek Tol Becakayu tersebut.

Berikut rute lalu lintas selama pengerjaan pemasangan empat tiang pancang proyek tol Becakayu:

1. Bekasi ke Jakarta

Bekasi-Grand Kamala Lagoon-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Galaxy-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Caman-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Jembatan 4-Sumber Arta-Jakarta.

2. Bekasi ke Galaxy

Bekasi-Grand Kamala Lagoon-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-belok kiri ke Galaxy.

3. Bekasi ke Jatibening

Bekasi-Grand Kamala Lagoon-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Galaxy-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Caman-belok kiri ke Jatibening.

4. Bekasi ke Tol JORR 

Bekasi-Grand Kamala Lagoon-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Galaxy-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Caman-berputar di Jembatan Caman-Jalan KH Noer Ali- belok kiri ke Tol JORR.

5. Galaxy ke Bekasi

Galaxy-berbelok ke kiri Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Caman-Berputar di Jembatan Caman-Jalan KH Noer Ali-Bekasi.

6. Galaxy ke Tol JORR 

Galaxy-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Caman-berputar Jembatan Caman-Jalan KH Noer Ali-belok kiri ke Tol JORR.

7. Jakarta ke Bekasi

Jakarta-Sumber Arta-Caman-Jalan KH Noer Ali-Galaxy-Bekasi.

8. Jakarta ke Jatibening

Jakarta-Sumber Arta-Caman-Jalan KH Noer Ali-berputar di Jembatan Galaxy-Jalan Sisi Selatan Kalimalang-Caman-Belok kiri ke Jatibening.

9. Jakarta ke Galaxy

Jakarta-Sumber Arta-Caman-Jalan KH Noer Ali-belok kanan ke Galaxy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' hingga Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" hingga Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Video Pencurian Mesin 'Cup Sealer' di Depok Viral di Media Sosial

Video Pencurian Mesin "Cup Sealer" di Depok Viral di Media Sosial

Megapolitan
Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Megapolitan
Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Megapolitan
SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa 'Stasioner' untuk Tanggulangi Banjir

SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa "Stasioner" untuk Tanggulangi Banjir

Megapolitan
Gibran Kunjungi Rusun Muara Baru, Warga: Semoga Bisa Teruskan Kinerja Jokowi

Gibran Kunjungi Rusun Muara Baru, Warga: Semoga Bisa Teruskan Kinerja Jokowi

Megapolitan
Kunjungi Rusun Muara Baru, Gibran: Banyak Permasalahan di Sini

Kunjungi Rusun Muara Baru, Gibran: Banyak Permasalahan di Sini

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Megapolitan
ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Megapolitan
Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com