JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Depok Kombes Didik Sugiarto mengatakan, pembunuhan seorang pelajar SMP berinisial AA di Kali Ciputat, Sawangan, Depok, Sabtu (6/10/2018) lalu, dilakukan seorang pria berinsial AR.
AR yang bekerja sebagai tukang parkir di salah satu minimarket di Sawangan itu ternyatala telah merencanakan pembunuhan itu untuk merampas ponsel milik AA.
"Pelaku sudah menyiapkan diri, alat pisau untuk melakukan pembunuhan terhadap anak ini," ujar Didik di Mapolres Depok, Selasa (9/10/2018).
Sabtu, pukul 10.30 WIB, AR melihat AA berjalan kaki sambil memainkan ponsel miliknya. Saat itu AA baru pulang sekolah. AR lalu mendekati AA dan mengajaknya untuk pergi ke sekitar Kali Ciputat untuk melihat warga memancing belut.
Baca juga: Pelajar di Depok Dibunuh demi Diambil Ponselnya
AR dan AA sudah saling kenal. Rumah AR dan AA juga berdekatan. Karena tidak ada rasa curiga, AA mengikuti AR menuju kali.
Dalam perjalanan, keduanya melewati rumah AR. Pria itu kemudian meminta AA menunggu sebentar karena ada barang yang hendak diambilnya di dalam rumah. Saat masuk ke rumah, AR mengambil sebilah pisau dan topi.
Setelah sampai di pinggir kali, AR mendekap AA dan menusuk tubuh AA sekali. AR kemudian memaksa AA menyerahkan ponselnya. Namun, AA melawan dan berusahha melepaskan diri.
Saat itu ponsel yang dipegang AA dirampas AR. Ia kemudian kembali menusuk tubuh AA hingga ke bagian leher.
Saat melihat AA tersungkur, AR mendorong tubuh AA ke pinggir kali. Diduga saat didorong itu, kepala AA membentur benda keras hingga mengakibatkan luka.
AR kemudian meninggalkan AA yang sudah tidak sadarkan diri.
Baca juga: Terduga Pelaku Pembunuhan Pelajar SMP di Depok Ditangkap di Jaksel
Untuk menghilangkan jejak, AR membuang pisau ke sebuah empang yang berjarak 10 meter dari lokasi kejadian. Dari situ, AR pulang ke rumahnya.
Pada Sabtu malam, AR kabur ke Cipete, Jakarta Selatan, ke rumah saudaranya. Polisi kemudian menangkap AR di rumah tersebut.
"Kami amankan Minggu malam di Jakarta Selatan," kata Didik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.