Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pembobol Mesin ATM Bermodal Sakelar

Kompas.com - 12/10/2018, 17:47 WIB
Rima Wahyuningrum,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Polisi menangkap Z (25), anggota kelompok pembobol mesin ATM Bank BRI di Jalan Raya Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (7/10/2018) malam. Ia beraksi bersama dua tersangka pelaku lainnya, yaitu R dan A.

"Ini modus baru dengan menggunakan sakelar. Jadi ketika uang dari brankas terangkat ke atas sesuai dengan tarikan yang diinginkan pelaku, sakelar dimatikan," kata Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Josman Harianja di Mapolsek Kebon Jeruk, Jumat.

Dalam beraksi, mereka menggunakan kartu ATM dan transaksi seperti biasa dan memanfaatkan kesempatan untuk melakukan kejahatan bermodal sakelar. Sebelum beraksi, mereka menyambungkan saklar yang mereka bawa dengan sakelar mesin ATM.

Baca juga: Pembobol ATM di Depok Mengaku Sudah 2 Kali Beraksi

Mereka mematikan sakelar saat uang dari brankas sudah muncul. Kemudian, mesin ATM otomatis mati dan uang yang sudah muncul diambil dengan alat penjepit sepanjang 40 centimeter.

"Dalam kejadian ini pengambilan atau penarikan uang di ATM tersebut, pelaku berhasil membawa uang dengan jumlah Rp 2 juta. Pengakuannya baru satu kali dilakuakannya," kata Josman.

Mereka beraksi di tempat yang sama berulang kali. Gerak-gerik mereka terekam kamera CCTV dan dicurigai warga sekitar.

Saat aksinya ketahuan, mereka kabur. Warga melakukan pengejaran dan melapor ke polisi. Namun hanya satu tersangka pelaku yang tertangkap, yaitu Z.

Z mengatakan ia bertugas sebagai pemantau di sekitar mesin ATM. Dua orang temannya yang kabur merupakan eksekutor.

Polisi mengamankan barang bukti berupa seperangkat alat penjepit atau pinset dan kartu ATM, serta satu unit mobil Honda City berpelatnomor B 1072 VES.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com