Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penonton Penutupan Asian Para Games Bingung Acara Digelar di Stadion Madya

Kompas.com - 13/10/2018, 19:29 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah penonton kebingungan mencari tempat pelaksanaan upacara penutupan atau closing ceremony Asian Para Games 2018, Sabtu (13/10/2018).  

Banyak penonton yang mengira acara digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, namun ternyata acara yang dilangsungkan di Stadion Madya Gelora Bung Karno.

Banyak dari mereka berbondong-bondong menuju ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, namun tak ada kemeriahan penutupan Asian Para Games.

"Mas ini acaranya di mana ya? Kok pintu masuknya sepi?" tanya Junaidi kepada satpam SUGBK, Sabtu petang.

Junaidi yang membawa keluarganya dari Bogor mengaku lelah telah memutari SUGBK. Ia mengira upacara penutupan digelar di SUGBK.

"Saya kira kayak Asian Games di sini, tahunya salah," kata Junaidi.

Dari pintu masuk yang dipadati penonton yakni Pintu 5 dan 6, tidak terlihat penunjuk arah ke Stadion Madya tempat acara digelar. Banyak yang bertanya-tanya kepada panitia.

"Lokasi Stadion Madya itu di mana ya? Saya enggak pernah tahu soalnya," kata Catherine, salah seorang penonton.

Baca juga: Lebih dari 450.000 Pengunjung Saksikan Laga Asian Para Games 2018

Penonton lainnya, Dodi, mengeluhkan jauhnya lokasi acara dari pintu masuk. Apalagi, Dodi mengaku sudah berusia 60 tahun dan lelah berjalan.

"Ternyata agak jauh ya jalannya, mau naik bus juga susah ini," kata Dodi.

Hingga pukul 18.30, kawasan GBK masih dipadati penonton yang belum masuk. Sebagian besar dari mereka berkerumun di depan Stadion Madya dan dekat official merchandise.

Kompas TV Panitia penyelenggara Asian Para Games, INAPGOC, resmi memperkenalkan medali yang diperebutkan pada Asian Para Games 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com