Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penanganan Jatuhnya Pesawat Lion Air hingga Senin Pukul 16.00

Kompas.com - 29/10/2018, 16:40 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) masih berfokus menangani insiden jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang, Senin (29/10/2018).

Barang dan jenazah yang dievakuasi dari lokasi jatuhnya pesawat di perairan Tanjung Karawang, dikirim ke daratan Jakarta lewat Pelabuhan JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Di posko penanganan pelabuhan, petugas mencatat kronologis penanganan dan temuan. Berikut kronologi penanganannya hingga Senin sore pukul 16.00.

Baca juga: Polri Buka Posko Identifikasi, Keluarga Korban Pesawat Lion Air Wajib Bawa Ini

-07.20 KN 224 bertolak menuju koordinat LKP. RB (rubbber boat) 03 bertolak menuju lokasi kejadian perkara (LKP).

-09.35 tim RB 1 (penyelam) POB (person on board) 2 bertolak menuju lokasi.

-09.53 tim RB 02 POB 13 bertolak menuju lokasi.

-10.40 KN Damari KP LKP dengan POB bertolak menuju lokasi.

-12.07 tim penyelam melakukan penyaman di sekitar LKP (nihil).

-13.02 tim lapangan (Capt. KN 224) menemukan potongan tubuh di sekitar LKP.

-13.05 serpihan dan potongan tersebut dibawa RIB 02 dan 03 menuju posko.

-13.35 RIB menuju posko utama Pelabuhan JICT 2 membawa tiga kantong.

-13.45 tim penyelam Basarnas kembali melakukan penyelaman di sekitar LKP.

-14.15 KRI Tenggiri menyerahkan penemuan serpihan-serpihan pesswat ke KN Basudewa.

-14.21 KP 3004 Polda Metro Jaya menyerahkan serpihan pesawat ke KN Basudewa.

-14.38 RIB 01 tiba di Dermaga JICT 2 dengan membawa barang-barang penumpang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com