JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Komando Armada (Koarmada) Letkol Laut Agung Nugroho mengonfirmasi kebenaran penemuan mesin pesawat Lion Air JT 610 dengan registrasi PK-LQP di perairan Tanjung Karawang pada Kamis (1/11/2018).
"Iya benar (ditemukan) oleh tim penyelam TNI Angkatan Laut. Tapi bukan bagian utuh ya, hanya bagian mesin saja," ujar Agung saat dihubungi, Jumat (2/11/2018).
Baca juga: Tim Kopaska Temukan Benda yang Diduga Mesin Lion Air JT 610
Bagian mesin pesawat yang ditemukan itu berukuran sekitar 3 meter. Kendati demikian, Agung tidak menyebutkan secara rinci lokasi penemuan bagian dari mesin pesawat itu.
Nantinya, bagian mesin pesawat itu akan diangkut ke pelabuhan JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk diserahkan kepada Badan SAR Nasional.
"Hari ini dibawa ke dermaga (JICT 2, Tanjung Priok) untuk diserahkan ke Basarnas," katanya.
Baca juga: Perairan Dangkal, Tim Penyelam Lion Air JT 610 Andalkan Perahu Karet
Sebelumnya, Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi.
Hingga Kamis pukul 19.00 WIB, telah ditemukan beberapa serpihan badan pesawat Lion Air PK-LQP. Tim Basarnas juga telah menerima 65 kantong jenazah yang sedang dilakukan identifikasi oleh tim DVI di Rumah Sakit Polri, Kramatjati.
Tim DVI RS Polri telah mengidentifikasi satu jenazah atas nama Jannatun Cintya Dewi yang merupakan pegawai Kementrian ESDM pada Rabu (31/10/2018). Jenazah Jannatun telah diserahkan ke keluarga dan dimakamkan di Sidoarjo, Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.