Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kursi Wagub DKI untuk PKS, Siapa Saja Kandidatnya?

Kompas.com - 06/11/2018, 08:50 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra telah sepakat menyerahkan kursi wakil gubernur DKI bagi kader PKS.

Sejumlah nama telah beredar.

Pada 10 Agustus 2018 atau tepat saat Sandiaga Uno mengundurkan diri sebagai wagub DKI, PKS langsung menyodorkan dua nama ke Gerindra.

Baca juga: Kandasnya Rencana Taufik Jadi Wagub DKI dan Amanat Prabowo...

"Nama yang diajukan (PKS) itu Mardani Ali Sera sama Nurmansjah Lubis," kata Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Iman Satria, 23 Agustus 2018.

Mardani merupakan Ketua DPP PKS sementara Nurmansjah Lubis adalah anggota DPR daerah pemilihan DKI Jakarta dari PKS.

Dua nama itu diajukan Wakil Sekjen DPP PKS Abdul Hakim ke Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M Taufik saat pendaftaran capres-cawapres di ruang tunggu KPU.

Baca juga: Buka-bukaan Taufik soal Prabowo di Balik Penyerahan Kursi Wagub DKI ke PKS

Kata Iman, lembar dari PKS itu disodorkan untuk ditandatangani Taufik. Taufik yang merasa ditekan pun menandatangani tanpa sekretaris.

Keengganan M Taufik dan partainya untuk menyerahkan kursi membuat kedua nama itu tak langsung disepakati.

Penasihat Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Triwisaksana pernah menyebut setidaknya ada enam kandidat.

Baca juga: 30 Menit Pertemuan Akhiri Saling Sindir Gerindra dan PKS Sepakati Kursi Wagub DKI...

"Pertama Mardani Ali Sera (Ketua DPP PKS), kedua Ahmad Heryawan (mantan Gubernur Jabar), ketiga Pak Ahmad Syaikhu (mantan Wakil Wali Kota Bekasi), keempat Pak Nurmansjah Lubis (anggota DPR). Kelima, saya merekomendasikan Pak Syakir Ketua DPW PKS DKI sama Pak Suhaimi Ketua Fraksi PKS," ujar Triwisaksana di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, 28 Agustus 2018.

Nama Triwisaksana disebut-sebut juga masuk dalam bursa calon wagub DKI. Namun, Triwisaksana menolak membahasnya.

Dia juga menjelaskan kriteria pengisi posisi wagub yang dicari PKS.

Baca juga: Taufik: Gerindra dan PKS Sepakat, Tak Ada Lagi Saling Sindir soal Wagub DKI

Pertama, harus orang yang dekat dan bisa bekerja sama dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Kedua, wagub baru harus bisa menjalin hubungan baik dengan mitra Pemprov DKI, salah satunya DPRD.

Terakhir, dia harus mampu mengelola birokrasi pemerintahan. Untuk mewujudkan kriteria wagub itu, Triwisaksana mengatakan PKS juga harus berbicara dengan Partai Gerindra.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com