JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya menertibkan pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Penertiban itu bertujuan membuat Jalan Jatibaru Raya dapat dilalui kendaraan bermotor. Kendati demikian, Irwandi mengaku para PKL kembali berjualan setelah dilakukan penertiban oleh Satpol PP.
"Minggu ini saya sudah tiga kali penertiban agar Jalan Jatibaru bisa clear. Kami sudah berupaya tetapi memang kesulitan untuk menaikkan (PKL) karena (skybridge) belum selesai kan. Ini memang kurang nyaman," kata Irwandi di Kantor Ombudsman RI, Jakarta Pusat, Jumat (16/11/2018).
Baca juga: Tak Ada Sengketa Aset Pemprov DKI-PT KAI pada Pembangunan Skybridge
Irwandi mengatakan, pemindahan 446 PKL ke jembatan multiguna atau skybridge masih menunggu hasil evaluasi teknis dari PD Pembangunan Sarana Jaya.
"Sekarang memang pedagang menumpuk di bawah (badan Jatibaru Raya dan trotoar). Pemprov masih menunggu hasil evaluasi teknis dari PT KAI dan Sarana Jaya. Kami akan menempatkan pedagang kalau hasil evaluasi teknis selesai demi keamanan dan kenyamanan," ujar Irwandi.
Nantinya, lanjut Irwandi, pengelolaan PKL di skybridge menjadi kewenangan Sarana Jaya.
Baca juga: Meski Selesai 23 November, Skybridge Belum Bisa Dipakai
Sebelumnya, Ketua Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya Teguh P Nugroho memastikan pembangunan skybridge bisa rampung pada 23 November. Kendati demikian, para PKL belum bisa memanfaatkan fasilitas skybridge.
"Harus ada dulu perbaikan dan penyesuaian terkait dengan arus penumpang dan keamanan. Akan diselesaikan sampai akhir November 2018. Itu sudah termasuk simulasi bagaimana penumpang dari Stasiun Tanah Abang ke skybridge dan area lainnya," kata Teguh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.