Suwardi Bacok Tetangga karena Istri Kerap Dihina

TANGERANG, KOMPAS.com - Suwardi (45) menganiaya tetangganya, Een Mayasari (35), dengan sebilah pedang karena kesal istrinya kerap diejek korban.

Kapolsek Cisoka AKP Uka Subakti mengatakan, tersangka pelaku membacok tangan Een dengan pedang. Tangan korban terluka parah.

Penganiayaan dilakukan di Desa Cempaka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Kamis (15/11/2018) lalu.

"Korban dibacok menggunakan pedang milik pelaku hingga mengalami luka. Katanya (istri tersangka pelaku) sering diejek," ujar Uka saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Ketegangan antara istri tersangka pelaku dan korban sudah terjadi cukup lama. Keduanya bertetangga selama delapan tahun. Awal mula keributan saat tersangka pelaku ketahuan mencuri listrik dari rumah Een.

Baca juga: Kronologi Penganiayaan Sadis terhadap Bocah yang Dituduh Mencuri

Een marah dan melampiaskan kekesalannya dengan menghina istri Suwardi. Hinaan terus dilakukan hingga pada 15 November, Suwardi kesal dan membacok tangan Een hingga terluka.

Een melaporkan hal itu ke polisi. Saat polisi tiba di lokasi, Suwardi telah melarikan diri. Polisi melakukan pengejaran dan pada 20 November Suwardi ditangkap di sebuah indekos di Jelambar, Jakarta Barat.

"Dia diamankan di sebuah rumah kos. Kami sudah bawa ke polsek dan sekarang masih ditahan," ujar Uka.