Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Jakbar Berharap Karya Penyandang Disabilitas Dibina UMKM

Kompas.com - 04/12/2018, 16:23 WIB
Rima Wahyuningrum,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi berharap karya-karya penyandang disabilitas juga dapat diikutsertakan dalam binaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) atau OK OCE.

Hal itu disampaikan usai acara peringatan Hari Disabilitas Nasional yang menampilkan sejumlah karya dari para penyandang disabilitas pada Selasa (4/12/2018).

"Saya juga arahkan ke unit terkait agar memberikan binaan dan memperlakukan mereka dengan wajar. Supaya mereka mandiri dan mereka bisa memproduksi dan mereka juga kita hargai karyanya," kata Rustam di Ruang Ali Sadikin, Gedung Wali Kota Jakarta Barat, Selasa.

Dalam acara tersebut, Rustam mendapatkan sejumlah hasil karya para penyandang disabilitas. Ada selendang, pajangan ruangan, kaos dengan desain wajah Rustam, dan lainnya.

Baca juga: Dompet Dhuafa Dorong Pemberdayaan Disabilitas dalam Ekonomi

Ia juga keliling stan-stan hasil karya penyandang disabilitas dari empat wilayah DKI Jakarta yaitu Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Jakarta Selatan. Kebetulan, Jakarta Barat menjadi tuan rumah dari provinsi dalam perayaan Hari Disabilitas.

Saat berkeliling, ia pun tertarik untuk membeli hasil karya penyandang disabilitas dari SLB Negeri 6 Jakarta di stan Jakarta Barat. Ia mengeluarkan uang Rp 100.000 dan membeli dua buah pajangan bertuliskan "I Love JAKARTA" dan lukisan Stasiun Jakarta Kota.

"Saya harap mereka bisa bersinergi dan bisa dibimbing, dan hasil karyanya bisa dipasarkan. Apakah itu OKE OCE, UMKM atau Deskransda (Dewas Kerajinan Nasional), juga dalam pameran mereka bisa diikutsertakan," katanya.

Selanjutnya, Rustam mengatakan Jakarta Barat ikut mendukung provinsi DKI Jakarta menjadi kota yang ramah disabilitas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com