Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Lalin Ditutup atau Dialihkan Saat Pawai Kemenangan Persija Besok

Kompas.com - 14/12/2018, 11:01 WIB
Sherly Puspita,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pawai perayaan kemenangan Persija Jakarta dalam Liga 1 Indonesia 2018 akan digelar dari Gelora Bung Karno (GBK) menuju Balai Kota DKI, Sabtu (15/12/2018) besok. Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan, polisi bekerjasama dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyiapkan pengaturan lalu lintas di sepanjang rute pawai.

"Beberapa rute akan dialihkan dan ditutup untuk mengalihkan lalu lintas," kata Budiyanto, Jumat ini.

Ia mengatakan, pawai rencananya akan dimulai pada pukul 09.00. Saat itu massa akan berkumpul di Pintu 1 Stadion Gelora Bung Karno.

Baca juga: Sabtu, Persija Gelar Pawai Kemenangan dari GBK ke Balai Kota

Saat massa bergerak menuju Balaikota, suporter Persija atau Jakmania melalui koordinator wilayah dan koordinator lapangan akan diperbantukan sebagai pagar betis dengan tujuan agar lalu lintas untuk umum tak terganggu.

Diperkirakan ada 150.000 anggta Jakmania yang mengikuti pawai dan menuju Balaikota menggunakan sepeda motor, mobil, dan bus.

"Untuk memecah kepadatan, sebagian besar The Jakmania akan diarahkan langsung ke Balaikota," ujar Budiyanto.

Pihaknya juga telah menyediakan area parkir di kawasan Jalan Thamrin dan IRTI Monas untuk kendaraan para supporter.

Selama pawai pengaturan lalu lintas sebagai berikut:

1. Pada saat massa berkumpul di Pintu 1 Plaza Barat Stadion Gelora Bung Karno, arus yang mengarah obyek vital dialihkan.

2. Pada saat konvoi melintas di simpang - simpang jalan maka akan ada pengalihan arus lalu lintas yang sifatnya situasional.

3. Pada saat massa sudah kumpul di Balaikota arus yang mengarah ke Jalan Merdeka Selatan dialihkan.

Budiyanto memperkirakan kegiatan akan usai pada pukul 12.00 WIB. Setelah kegiatan selesai, lalu lintas akan kembali normal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com