Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion BMW Dibangun Januari atau Februari 2019

Kompas.com - 16/12/2018, 12:55 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Stadion bertaraf internasional di Taman BMW, Sunter, Jakarta Utara, untuk kandang Persija Jakarta akan dibangun pada Januari atau Februari 2019. Stadion itu akan dibangun oleh badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta, yaitu PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

"Groundbreaking antara bulan 1 dan 2, jadi Januari atau Februari (2019). Skedulnya seperti itu," kata Corporate Secretary Jakpro Hani Sumarno saat dihubungi Kompas.com, Minggu (16/12/2018).

Baca juga: Menanti Pembangunan Stadion BMW yang Akhirnya Disetujui DPRD DKI

Jakpro akan mematangkan lahan untuk membangun stadion itu pada awal 2019.

"Ada soil test, terus di grup konstruksi ada persiapan dan pematangan lahan," kata Hani.

Hani menyampaikan, Jakpro sudah melakukan sejumlah perencanaan tahun ini untuk mengerjakan tugas membangun stadion BMW. Karena itu, Jakpro siap membangun stadion tersebut.

"Perencanaan sudah dari 2018, kayak HBU (analisis highest and best use) dan feasibility study, review master plan, kajian pengelolaan kan sudah," ucap dia.

Saat pawai kemenangan Persija dalam Liga 1 Indonesia 2018 di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu kemarin, sejumlah suporter Persija, yaitu Jakmania, berteriak menagih janji pembangunan stasion Persija.

"Mana, mana, mana stadionya! Mana stadionnya, mana stadionnya!" teriak seorang suporter. 

"Stadion! Stadion!" teriak suporter yang lain.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjawab bahwa pihaknya tengah menyiapkan pembangunan stadion BMW. Dia berjanji akan mengajak The Jakmania dalam groundbreaking pembangunan Stadion BMW pada 2019.

"The Jak paling rutin mengingatkan. Insya Allah akan berdiri tegak stadion, satu per satu janji akan dipernuhi," kata Anies.

Dalam APBD DKI 2019, Jakpro menerima penyertaan modal daerah (PMD) Rp 900 miliar untuk membangun stadion BMW. Secara keseluruhan, pembangunan stadion BMW membutuhkan dana sekitar Rp 4,5 triliun. Stadion itu akan dibangun selama tiga tahun.

Baca juga: Anggaran Pembangunan Stadion BMW Diusulkan Rp 900 Miliar pada RAPBD 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com