Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kegembiraan Pengemudi Ojek Online Saat Terima Mini Cooper Rp 12.000

Kompas.com - 17/12/2018, 19:29 WIB
David Oliver Purba,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengemudi ojek online Dedi Heryadi merasa gembira ketika pihak Bukalapak resmi menyerahkan mobil Mini Cooper yang didapatkannya saat promo Hari Belanja Online (Harbolnas), Rabu (12/12/2018) pekan lalu.

Penyerahan mobil tersebut dilakukan oleh CEO Bukalapak Achmad Zaky di kantor Bukalapak, Kemang Timur, Jakarta Selatan, Senin (17/12/2018).

Dedi mengaku dirinya sulit mengekspresikan kegembiraannya itu karena begitu senangnya mendapatkan mobil hasil dari keisengannya mengikuti Harbolnas.

"Rasanya wow!" ujar Dedi saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Alasan Pengemudi Ojek Online Jual Mini Cooper yang Dibeli Seharga Rp 12.000

Dedi sempat masuk ke dalam mobil dan melihat interior mobil asal Inggris itu. Dedi menilai, mobil tersebut sangat mewah ditambah dengan kecanggihan teknologi di dalamnya.

Namun, ia tak sempat menjajal mobil itu karena belum memiliki pelat nomor.

Serah terima mobil Mini Cooper oleh CEO Bukalapak, Achmad Zaky kepada pengemudi ojek online,  Dedi Heryadi. Dedi mendapatkan Mini Cooper seharga Rp 12.000 saat mengikuti promo Harbolnas yang digelar Bukalapak, Rabu (12/12/2018). Penyerahan dilakukan di kantor Bukalapak, Jakarta Selatan, Senin (17/12/2018).DOK. BUKALAPAK Serah terima mobil Mini Cooper oleh CEO Bukalapak, Achmad Zaky kepada pengemudi ojek online, Dedi Heryadi. Dedi mendapatkan Mini Cooper seharga Rp 12.000 saat mengikuti promo Harbolnas yang digelar Bukalapak, Rabu (12/12/2018). Penyerahan dilakukan di kantor Bukalapak, Jakarta Selatan, Senin (17/12/2018).

"Enggak ada pelat nomornya, gimana mau jalan. Lagian itu di tengah kota kan, hehehe," ujar Dedi.

Dedi belum bisa membawa pulang mobil tersebut karena ada sejumlah proses yang mesti dilalui.

"Saat ini, mobil belum bisa langsung dibawa pulang karena masih ada beberapa proses yang harus diselesaikan," ujar Corporate Communication Manager Bukalapak Evi Andarini.

Dedi mendapatkan mobil Mini Cooper dari keisengannya mengikuti Harbolnas yang digelar Bukalapak, Rabu pekan lalu.

Dedi memutuskan menjual mobil yang dibeli seharga Rp 12.000 itu karena merasa terbebani dengan pajak tahunan yang harus dia bayar. Uang hasil penjualan mobil akan ditabung untuk kebutuhan keluarga.

Baca juga: Bukalapak Bantu Jual Mini Cooper Pengemudi Ojek Online

Sejumlah pihak telah menawar Mini Cooper itu seharga Rp 400 juta hingga Rp 500 juta. Namun, Dedi memilih menjual mobil tersebut dengan bantuan Bukalapak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com