Kaleidoskop 2018: 10 Fakta Asian Games 2018, Sebuah Catatan Sejarah

JAKARTA, KOMPAS.com - 2018 adalah tahun bersejarah bagi Indonesia. Pasalnya, Indonesia sukses menggelar pesta olahraga Asian Games 2018 di dua kota, yakni Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus-2 September 2018. 

Bertemakan Energy of Asia, pesta olahraga terbesar di Asia ini diikuti sekitar 11.000 atlet. Jumlah peserta meningkat 20 persen dibandingkan Asian Games 2014.

Pada Asian Games 2014 di Incheon, atlet yang turut serta sebanyak 9.501 orang.

Kompas.com telah merangkum 10 fakta menarik terkait penyelenggaraan Asian Games 2018.

Infrastruktur

Pemerintah mengucurkan anggaran sebesar Rp 30 triliun untuk persiapan Asian Games 2018. Anggaran tersebut meliputi biaya penyelenggaraan, pembangunan infrastruktur, dan sarana transportasi pendukung Asian Games 2018.

Rinciannya, biaya untuk infrastruktur mencapai hampir Rp 7 triliun, biaya perbaikan fasilitas di Palembang dan Jakarta hampir Rp 3 triliun, sehingga totalnya Rp 10 triliun.

Baca juga: KONI DKI Berikan Piagam Penghargaan Buat peraih Medali Asian Games

Anggaran tersebut juga digunakan untuk pembangunan infrastruktur jangka panjang, yakni sarana transportasi di Palembang mencapai Rp 7 triliun dan di Jakarta Rp 10 triliun. Selain itu, ditambah biaya untuk kebutuhan lainnya, maka total biaya mencapai Rp 30 triliun.

KOMPAS.com/ RINDI NURIS VELAROSDELA Jakarta International Velodrome yang diklaim sebagai arena balap sepeda terbaik di Asia. Foto diambil setelah peresmian Velodrome, Rabu (15/8/2018).

Ada 60 venue dan 14 non-venue di Jakarta, Palembang, dan Jawa Barat yang dibangun oleh pemerintah untuk perhelatan Asian Games.

Venue itu dibangun dan direnovasi, di antaranya Jakarta International Velodrome, Equestrian dan stadion BMX Padepokan Pencak Silat TMII.

Selain itu, pemerintah juga merevitalisasi trotoar Sudirman-Thamrin dan trotoar sekitar kawasan GBK. Pemerintah pun meresmikan fasilitas Light Rail Transit (LRT) yang menjadi salah satu alat angkut resmi Asian Games di Palembang.

Ganjil genap

Selama Asian Games digelar, Ditlantas Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberlakukan perluasan kawasan pembatasan kendaraan dengan sistem ganjil-genap. 

Kebijakan tersebut berlaku dari Senin sampai dengan Minggu mulai pukul 06.00 WIB sampai 21.00 WIB (15 jam). Ruas jalan yang terdampak adalah sebagai berikut:

1. Jalan S. Parman - Jalan Gatot Subroto - Jalan MT Haryono - DI Panjaitan - Jalan Ahmad Yani - hingga Simpang Coca Cola atau Perintis Kemerdekaan Cempaka Putih.
2. Jalan Arteri Pondok Indah atau di ruas jalan simpang Kartini sampai dengan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
3. Sepanjang ruas Jalan Rasuna Said Jakarta Selatan.
4. Ruas Jalan Bunyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Selanjutnya, berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 106 Tahun 2018 yang mengatur perpanjangan ganjil-genap ini, sistem ganjil genap diperpanjang hingga 31 Desember 2019. Kendari demikian, pemberlakuan sistem itu mengalami perubahan. 

Baca juga: Ganjil-Genap Diusulkan Diperpanjang, Ini Kata Anies

Sistem ganjil genap hanya berlaku pukul 06.00-10.00 dan 16.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB di Jalan Medan Merdeka Barat, MH Thamrin, Gatot Subroto, Sudirman, sebagian Jalan Jenderal S Parman dari ujung simpang Jalan Tomang Raya sampai Simpang KS Tubun. Selanjutnya, Jalan MT Haryono, HR Rasuna Said, DI Panjaitan, dan Jalan Ahmad Yani.

Opening ceremony Asian Games

Acara pembukaan Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 18 Agustus berlangsung meriah dan memukau. Dengan slogan "Energy of Asia", upacara pembukaan Asian Games 2018 mengusung budaya khas Indonesia.

Acara pembukaan Asian Games 2018 itu ditampilkan di panggung seberat 600 ton dengan panjang 120 meter, lebar 30 meter, serta tinggi 26 meter. Di panggung itu, ditampilkan pemandangan gunung yang besar dan dilengkapi dengan berbagai tumbuhan ciri khas Indonesia.

Salah satu hal yang menarik perhatian masyarakat selama acara pembukaan Asian Games adalah penampilan Presiden Joko Widodo bersama motor gede (moge). 

Pada video intro pembukaan Asian Games 2018, tampak Presiden Jokowi menggunakan moge menuju SUGBK karena mobil kepresidenan terjebak macet. 

Jokowi juga digambarkan melewati beberapa rintangan. Bahkan, sempat ada adegan yang menggambarkan orang nomor 1 di Indonesia tersebut melakukan aksi lompatan di atas truk menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Dua Korea Kembali Bersatu pada Pembukaan Asian Para Games 2018

Setelah itu, Jokowi digambarkan tiba di SUGBK dan memasuki area parkir. Sang Presiden kemudian turun dari motor dan memasuki lift.

Jokowi kemudian digambarkan keluar dari lift dan langsung disambut dengan gegap gempita oleh puluhan ribu penonton yang berada di SUGBK.

INASGOC/TIM PELIPUT ASIAN GAMES Defile kontingen Unified Korea saat Pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8/2018). Tim Korea Bersatu, gabungan dari Korea Selatan dan Korea Utara, sukses meraih medali emas pertamanya di Asian Games 2018 dan menjadi tonggak bersejarah bersatunya dua Korea di arena setelah tercerai-berai akibat perang yang meletus pada 1950-1953.

Video intro Asian Games 2018 itu mengingatkan sebagian orang akan video yang ditampilkan pada upacara pembukaan Olimpiade 2012 di London. Waktu itu, Daniel Craig selaku pemeran James Bond beradu peran dengan Ratu Elizabeth II.

Aksi Jokowi tersebut membuat kagum publik, bahkan sempat masuk trending topic di Korea Selatan. Sebagian besar warganet juga menyamakan aksi Jokowi dengan aksi aktor Tom Cruise dalam film Mission Impossible.

Selanjutnya, momen yang tak terlupakan adalah kontingen Korea Selatan dan Korea Utara yang berparade dalam satu rombongan dengan membawa bendera Korea Bersatu.

Selain itu, penampilan sekitar 1.600 penari yang menyajikan tarian Ratoeh Jaroe juga berhasil memukau penonton. Para penari membawakan tarian yang indah dengan kecepatan berganti kostum hingga 6 kali dalam waktu singkat. 

Acara tersebut juga dimeriahkan artis papan atas yang sudah melanglang buana di industri musik internasional, yakni Anggun C Sasmi dan Joey Alexander.

Penyanyi dangdut yang sedang naik daun, Via Vallen, juga memeriahkan pembukaan tersebut. Via bahkan didapuk untuk menyanyikan theme song Asian Games 2018 dengan judul "Meraih Bintang", yang dicipta oleh Parlin Burman Siburian.

Penampilan Via Vallen bahkan membuat Presiden berjoget dengan gerakan mendayung.