DEPOK, KOMPAS.com - Seorang anggota Korps Brigade Mobil (Brimob), Ipda Ishak dikeroyok oknum anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) kedaerahan di Jalan Juanda Raya, tepatnya di pos dobrak II putaran, Selasa (26/12/2018) sore, pukul 17.00 WIB.
Kasus ini diselidiki Polresta Depok.
"Sudah diamankan 13 orang dari ormas tersebut dan lima saksi mata yang di lokasi sehingga total yang diperiksa ada 18 orang,” ucap Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus di Mapolresta Depok, Rabu (26/12/2018).
Baca juga: Diduga Cabuli Dua Putri Kandungnya, Pria Ini Dipukuli Warga
Firdaus mengatakan, peristiwa itu bermula ketika oknum ormas meminta sumbangan untuk membantu korban tsunami Banten di putaran Jalan Juanda.
Namun, kegiatan tersebut mengakibatkan kemacetan yang panjang dan membuat resah pengendara yang melintasi jalan tersebut.
“Nah karena korban melihat sepanjang Jalan Juanda sudah macet, akhirnya korban menegur ormas tersebut untuk tidak memberhentikan kendaraan terlalu lama. Karena korban tidak terima ditegur, akhirnya para pelaku ini menendang mobil korban,” ujar Firdaus.
Baca juga: Siswa Dipukuli karena Telat Bayar Kos, Guru Ditangkap Polisi
Sempat terjadi cekcok mulut antara korban dan pelaku. Para anggota ormas tersebut kemudian memukuli korban yang ketika itu mengaku sebagai anggota Brimob.
Akibat kejadian ini, korban mengalami luka memar di bagian rahang sebelah kanan pipi karena terkena pukulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.