JAKARTA, KOMPAS.com - Pelajar yang menjadi korban kebakaran di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat tidak perlu cemas jelang hari pertama masuk sekolah pada 7 Januari 2019 mendatang.
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Mengantara mengatakan, pemerintah kota saat ini sedang melakukan pendataan sebelum nanti akan diberikannya bantuan kepada pelajar yang menjadi korban kebakaran.
"Kan mulai tanggal 7 ya, kita masih ada waktu, sekarang dalam proses pendataan dan kita akan berikan segera (bantuan) untuk anak-anak sekolah," kata Bayu saat dihubungi Kompas.com pada hari Minggu (30/12/2018).
Bayu menuturkan akan memberikan seragam serta berbagai alat tulis agar mereka tetap bisa bersekolah seperti biasa.
Baca juga: Cerita Korban Kebakaran Kemayoran, Tidur di Tenda hingga Butuh Obat-obatan
"Yang SD, SMP, SMA akan kita berikan baju atau seragamnya, alat tulis juga, dan termasuk buku-buku tulis," jelasnya.
Bayu memastikan bantuan itu akan diberikan sebelum hari pertama sekolah dimulai.
"Beberapa hari kedepan sebelum tanggal 7 kita pastikan bisa terpenuhi semuanya," ungkapnya
Sebelumnya pada Selasa (25/12/2018) lalu, terjadi kebakaran kebakaran yang melanda RT 006 RW 06 Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Korsleting arus listrik yang terjadi di sebuah rumah yang ditinggal penghuninya diduga sebagai penyebab dari kebakaran tersebut.
Akibatnya 210 orang warga harus kehilangan tempat tinggal dan mengungsi di posko yang didirikan Dinas Sosial di depan SLB Harapan Bunda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.