Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanah di Pinggir Kali Bekasi Longsor, Warga Khawatir dan Mau Pindah

Kompas.com - 02/01/2019, 14:11 WIB
Dean Pahrevi,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Tanah di pinggir Kali Bekasi, wilayah RT 05 RW 04, Kelurahan Sepanjang Jaya, Rawalumbu, Kota Bekasi longsor dan membahayakan sejumlah kontrakan yang berada di pinggir kali tersebut, Rabu (2/1/2019).

Pantauan Kompas.com, tanah dengan panjang sekitar 50 meter dan lebar 50 meter longsor ke dalam Kali Bekasi. Sejumlah pohon pisang dan pepohonan lainnya juga ikut masuk ke kali.

Baca juga: Bupati Sukabumi Perintahkan Percepatan Pencarian Korban Longsor

Sanin (64), salah satu warga setempat mengatakan, baru mengetahui tanah tersebut longsor pada Selasa (1/1/2019) pukul 06.00 WIB.

Ketika mengetahui hal tersebut, dia beserta warga lainnya langsung melapor ke pihak Kelurahan Sepanjang Jaya untuk dilakukan pengecekan.

"Kejadian pas hari Senin (malam). Lalu datang petugas saya enggak tahu dari mana. Warga khawatir karena takut merembet kemana-mana," kata Sanin kepada di lokasi, Rabu.

Akibat dari longsornya tanah di pinggir kali tersebut, kini bangunan berupa kontrakan di sana terancam longsor.

Hal itu dikarenakan bangunan kontrakan berada tepat di pinggir kali dengah tanah yang sudah retak-retak.

Hamilah, salah satu penghuni kontrakan mengaku khawatir pasca-peristiwa longsor tersebut.

Dia takut longsor akan terjadi lagi menimpa kontrakan yang dia tempati.

"Ya takut, Mas, ini saja temboknya yang belakang sudah retak-retak. Karena kan posisinya sudah benar-benar di pinggir kali, saya lagi cari kontrakan lagi, mau pindah saja" ujar Hamilah.

Dia menambahkan, sejumlah penghuni lainnya sudah pindah dari kontrakan. Padahal sebelumnya kontrakan yang berisi tujuh kamar itu penuh terisi penghuni.

Baca juga: Identifikasi Korban, Tim DVI Diterjunkan ke Lokasi Longsor Sukabumi

"Ini sudah lima kamar kosong pada pindah, tinggal keluarga saya saja. Saya juga mau pindah lagi cari, ngeri longsor lagi bahaya ini sudah rawan," tambah Hamilah.

Belum diketahui penyebab tanah tersebut longsor. Diketahui, sebanyak 13 kamar kontrakan di pinggir kali terancam longsor usai amblasnya tanah di dekat kontrakan tersebut.

Selain di wilayah tersebut, tanggul di pinggir Kali Bekasi sepanjang 100 meter jebol, tepatnya di Perumahan Kemang Pratama, Jalan Express Raya, Rawalumbu, Kota Bekasi.

Kini tanggul tersebut sedang dalam tahap perbaikan oleh pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com