JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan mengatakan, saat ini jembatan penyeberangan multiguna (JPM) atau skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat masih diuji coba.
Ia menyebut, uji coba dilakukan mulai Desember lalu hingga pertengahan Januari 2019.
"Masih uji coba sampai 15 Januari," kata Yoory kepada Kompas.com, Kamis (3/1/2019).
Dalam masa uji coba, pejalan kaki sudah bisa melalui skybridge dan 446 pedagang kaki lima (PKL) sudah menempati kios yang telah disediakan.
Baca juga: Toilet dan Petugas Keamanan Skybridge Tanah Abang Akan Ditambah
Uji coba dilakukan untuk mengevaluasi lintasan pemakaian skybridge termasuk lintasan Jalan Jatibaru Raya yang ada di bawahnya.
Nantinya, lanjut Yoory, peresmian skybridge rencananya dilakukan setelah masa uji coba.
"(Peresmian) diharapkan setelah tanggal 15 Januari itu," lanjut Yoory.
Seperti diketahui, pembangunan skybridge Tanah Abang rampung dibangun 100 persen pada 30 November. PT KAI juga telah membuat sebuah pintu penghubung antara Stasiun Tanah Abang dan skybridge.
Baca juga: Pejalan Kaki Keluhkan Kondisi Skybridge Tanah Abang yang Licin
Sementara, para PKL yang menempati kios diwajibkan membayar biaya retribusi senilai Rp 500.000 per bulan atau Rp 16.000 per hari.
Retribusi digunakan untuk merawat fasilitas sarana dan prasarana di skybridge seperti penerangan, CCTV, dan kebersihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.