Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Januari, Pembelian Tiket Bus Transpatriot Bekasi Bisa Nontunai

Kompas.com - 09/01/2019, 06:01 WIB
Dean Pahrevi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Juru Bicara Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Iqbal Daut mengatakan, pembayaran tiket bus transpatriot secara non-tunai sudah mulai normal diterapkan pada akhir Januari 2019.

Iqbal mengatakan, pembayaran tiket menggunakan kartu non-tunai bekerja sama dengan sejumlah bank.

Nantinya, penumpang hanya tinggal meletakkan kartu yang sudah terisi saldonya pada alat pembayaran non-tunai yang tersedia di dalam setiap bus.

"Ini yang sedang kita lakukan kajian segera, insya Allah akhir bulan ini (Januari) semua normal berkaitan pembayaran non-tunai, normalisasi sistem," kata Iqbal saat dihubungi Kompas.com, Selasa (8/1/2019).

Iqbal menjelaskan, saat ini uji coba penerapan pembayaran tiket non-tunai sudah dilakukan. Penumpang bisa membeli kartu non-tunai di dalam bus melalui kondektur.

Baca juga: Dikaji, Rencana Pengemudi Angkot Jadi Sopir Transpatriot

Penumpang bisa menaiki transpatriot dengan memiliki saldo pada kartu non-tunai berjumlah di atas Rp 4.000 sebagaimana harga tarif transpatriot untuk satu kali perjalanan.

"Bisa dengan kartu non-tunai bank ini masih kita kaji, kita akan kerja sama dengan bank-bank. Kondektur akan menawarkan nanti kita siapkan kartunya. Ini sudah uji coba tapi belum maksimal makannya kita back up dengan tunai dulu," ujar Iqbal.

Adapun tarif transpatriot ditetapkan dengan harga Rp 4.000 untuk satu kali perjalanan. Penumpang bisa membeli tiket secara tunai di dalam bus melalui kondektur.

Diketahui, transpatriot melayani dua rute yakni, Terminal Bekasi-Harapan Indah dan Harapan Indah-Terminal Bekasi. Sebanyak sembilan bus beroperasi di dua rute tersebut. Sedangkan 20 unit bus tambahan lainnya segera beroperasi dan masih dalam proses persiapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com