Penataan Danau Sunter Sisi Timur, Taman Interaktif Akan Dibangun

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Utara akan kembali melanjutkan penataan kawasan Danau Sunter.

Menurut rencana, penataan akan fokus pada sisi timur danau.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengatakan, penataan Danau Sunter untuk menjadikan kawasan tersebut sebagai destinasi wisata.

Baca juga: Hujan Deras, Malam Pergantian Tahun di Danau Sunter Sepi Pengunjung

"Ada satu paket desain di kawasan Danau Sunter ini, salah satunya di sisi timur yang kami harus petakan beberapa lokasi. Kami jadikan atau prioritas untuk pembenahan," kata Ali dalam keterangan tertulis, Rabu (9/1/2019).

Ali menuturkan, area tersebut akan difungsikan sebagai lahan hijau yang menyediakan pembibitan tanaman atau taman interaktif.

Fasilitas lahan parkir juga akan ditempatkan di aset Pemprov DKI seluas 5.592 meter persegi tersebut.

Baca juga: Perayaan Tahun Baru, Jalan Danau Sunter Selatan di Jakut Ditutup

"Satu desain itu tadi termasuk penataan yang kemungkinan nanti tetap diupayakan hijau. Bisa menjadi lokasi pembibitan atau taman interaktif atau mungkin jadi sebagai sarana parkir," ujar Ali.

Menurut rencana, penataan dapat rampung pada 2019 melibatkan sejumlah Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) seperti Suku Dinas Sumber Daya Air serta Suku Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara.

Beberapa bagian Danau Sunter sebelumnya telah ditata jelang Festival Danau Sunter yang digelar akhir Februari 2018.

Baca juga: Perayaan Tahun Baru di Jakarta Utara Terpusat di Danau Sunter

Nantinya, kawasan Danau Sunter akan dirancang menjadi kawasan wisata air terpadu.

"Danau Sunter akan ramah terhadap berbagai aktivitas. Misalnya, olahraga, hobi, dan kuliner untuk sekadar santai-santai," kata Wali Kota Jakarta Utara saat itu, Husein Murad, Kamis (8/2/2018).