Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SD Tarakanita 5 Pecahkan Rekor MURI Membuat 1.161 Kertas Daur Ulang

Kompas.com - 12/01/2019, 13:26 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - SD Tarakanita 5 Rawamangun, Jakarta Timur memecahkan rekor MURI dengan mendaur ulang 1.161 kertas.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, sebanyak 550 anak berkumpul di lapangan belakang sekolah untuk mendaur ulang kertas.

Disediakan alat daur ulang kertas, seperti meja, alat print kertas, sekotak air yang berisi limbah kertas yang sudah berbentuk bubur.

Selanjutnya siswa yang dibagi dalam beberapa kelompok secara bergantian mendaur ulang kertas.

Baca juga: 100 Anak Disabilitas Dilibatkan dalam Pemecahan Rekor MURI Daur Ulang 1.161 Kertas

Seluruh siswa yang mengenakan atasan merah dan bawahan putih ini tampak antusias mendaur ulang kertas.

Kepala Sekolah SD Tarakanita 5 Paula Ruliati Puji mengatakan, pemecahan rekor MURI daur ulang ini adalah sebagai refleksi pendidikan lingkungan hidup bagi para siswa.

"Jadi kami mendaur ulang kertas nah itu akan dibuat menjadi kertas baru. Kami mengupayakan tidak ada sampah yang keluar dari sekolah. Jadi kami mengelola sampah secara mandiri. Kalau sampah organik menjadi kompos, kami menolak plastik stereofoam, botol minum sndiri dan tempat makan sndiri. Maka sampah kertas ini diupayakan akan kami daur ulang," ujar Paula di SD Tarakanita 5, Sabtu (12/1/2019).

Pemecahan rekor MURI daur ulang kertas ini juga dalam rangka ulang tahun SD Tarakanita 5.

"Dalam rangka ulang tahun kami memberanikan maka kami membuat daur ulang pemecahan rekor MURI 1.000 kertas walaupun yg dilibatkan kelas 4, 5, 6 yang sudah mampu mendaur ulang kertas," kata dia.

Baca juga: Kurangi Limbah, Anak-anak Panti Asuhan di Bandung Daur Ulang Sabun

Nantinya 1.161 kertas ini akan digunakan untuk membuat kartu ucapan Idul Fitri, kartu Natal, hingga sertifikat.

"Dan itu kami gunakan untuk kartu Idul Fitri, kartu natal, kartu ulang tahun bisa digunakan juga untuk tempat pensil tergantung ketebalan atau tipis kertas.

Yang 1.000 kertas ini akan kami gunakan sebagai serifikat anak-anak. Setiap anak boleh dapatkan sertifikat yang diprint dari kertas daur ulang," tuturnya.

Sementara itu Manager Representative MURI Ridho Al Amin mengatakan poin penilaian dalam pemecahan rekor MURI ini adalah jumlah kertas yang didaur ulang.

"1.161 kertas daur ulang. Ini rekor baru di mana kami mencatat sekolah dasar mendaur ulang kertas," kata Ridho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com