Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Akan Perbanyak dan Perlebar Trotoar

Kompas.com - 22/01/2019, 14:47 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berjanji akan memperbanyak trotoar di Jakarta. Dia menyampaikan itu saat ditanya soal hari pejalan kaki nasional yang jatuh pada Selasa (22/1/2019) ini.

"Bagi kami di Jakarta, gerakan membangun trotoar yang lebih banyak, kami akan teruskan," kata Anies di GOR Ciracas, Jakarta Timur.

Anies menyampaikan, trotoar yang lebar di sepanjang Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, dan jalan-jalan protokol lainnya akan menjadi contoh pembangunan trotoar di Jakarta. Harapannya, warga akan lebih banyak berjalan kaki.

"Mari kita lebih banyak menggunakan kaki untuk bertransportasi karena kita tahu sesungguhnya alat transportasi yang dimiliki oleh hampir setiap kita adalah kaki," kata Anies.

Baca juga: Pemkot Jakpus Sebut PKL yang Duduki Trotoar Tanah Abang Terorganisasi

Berdasarkan data di situs apbd.jakarta.go.id, Pemprov DKI Jakarta menganggarkan Rp 473,7 miliar dalam APBD 2019 untuk membangun trotoar dan kelengkapan jalan. Dana itu tersebar dalam pos anggaran Dinas Bina Marga DKI Jakarta dan Suku Dinas Bina Marga di lima wilayah kota.

Dalam pos anggaran Dinas Bina Marga DKI, anggaran pembangunan trotoar dan bangunan pelengkap jalan di wilayah Jakarta Pusat Rp 75 miliar, Jakarta Selatan Rp 100 miliar, Jakarta Utara Rp 35 miliar, Jakarta Barat Rp 25 miliar, dan Jakarta Timur Rp 25 miliar.

Sementara anggaran pembangunan trotoar dan bangunan pelengkap jalan di masing-masing suku dinas yakni:

- Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat: Rp 61,7 miliar

- Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara: Rp 30 miliar

- Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat: Rp 32 miliar

- Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan: Rp 50 miliar

- Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur: Rp 40 miliar

Baca juga: PKL yang Jual Atribut Persija Padati Trotoar Jalan Medan Merdeka Selatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Megapolitan
Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian 'THR Lebaran' untuk Warga Terdampak Bencana

Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian "THR Lebaran" untuk Warga Terdampak Bencana

Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Megapolitan
Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com