Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras sejak Pagi, Beberapa Ruas Jalan di Kalideres Tergenang

Kompas.com - 25/01/2019, 12:23 WIB
Rima Wahyuningrum,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Bambu Larangan RT 03/RW 09 di Kalideres, Jakarta Barat tergenang akibat hujan deras yang terjadi pada Jumat (25/1/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, genangan terjadi di Jalan Bambu Larangan dari arah Jalan Kemuning Raya ke arah Jalan Jambu Air.

Kedalaman genangan sekitar 30 sentimeter atau seukuran betis kaki orang dewasa.

Baca juga: Imbas Hujan dan Proyek LRT, Jalan di Bawah Flyover Pancoran Tergenang

Akibatnya, kendaraan berjalan perlahan, baik sepeda motor maupun mobil.

Ada sebuah sepeda motor mogok di tengah genangan, membuat pengendara menuntun kendaraannya hingga ke arah Jalan Jambu Air yang genangannya mulai surut.

Di jalan tikungan yang tergenang itu, terdapat tiga orang warga yang membantu kendaraan melintas.

Sebab, terdapat sebuah saluran air besar di sisi jalan dengan ketinggian air yang hampir sejajar dengan jalan.

"Sudah dari pagi (tergenang), jam 08.00-an hujan deras, makin deras jadi begini," kata seorang warga di sebuah kios Jalan Bambu Larangan.

Sementara itu, Kasatpel SDA Kecamatan Kalideres Agus Purwanto mengatakan, terdapat sejumlah titik genangan di Kalideres.

Di antaranya yaitu arah kompleks Citra II dengan genangan berasal dari saluran penghubung (PHB) aliran Kali Apuran Atas hingga ke Angke, pompa Kapuk II.

Selain itu, genangan juga terjadi ke arah selatan Jalan Daan Mogot dengan aliran air Kali Angke Bawah menuju Pesing.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Jakarta, Sejumlah Ruas Jalan Ini Tergenang

"Ini bicara volume karena curah hujan tinggi, tapi masih terhitung normal," kata Agus kepada Kompas.com, Jumat.

Agus mengatakan, curah hujan tinggi terjadi mulai pukul 08.00 WIB di kawasan Kalideres.

Pihaknya turut menurunkan petugas kebersihan luar gedung (PKLG) Kalideres untuk melancarkan aliran air dan akan dilakukan pengecekan setelah air surut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com