Kereta berhenti di 11 stasiun untuk mencapai stasiun pemberhentian terakhir.
Kompas.com tidak merasakan goncangan saat kereta berjalan sehingga dapat berdiri tanpa perlu berpengangan pada pegangan tangan yang disediakan.
Di dalam kereta, terdapat kursi prioritas bagi lansia, ibu membawa bayi, dan anak-anak dengan warna biru tua yang tersedia di ujung-ujung kereta.
Ada pula mesin informasi tentang stasiun selanjutnya yang akan dilewati dan lokasi terkini kereta. Mesin informasi itu berada di atas pintu kereta.
Kereta juga dilengkapi dengan voice over yang menginformasikan lokasi terkini kereta dan stasiun pemberhentian selanjutnya.
Ada pula papan informasi tentang rute evakuasi jika terjadi situasi darurat.
Hal menarik yang dirasakan adalah ketika kereta menanjak menuju Stasiun Sisingamangaraja dari Stasiun Senayan.
Seperti diketahui, Stasiun Senayan merupakan stasiun bawah tanah, sementara Stasiun Sisingamangaraja adalah stasiun layang.
Kompas.com merasakan pengalaman berada di stasiun bawah tanah dengan kondisi gelap, lalu naik menuju stasiun layang dengan paparan sinar matahari pada siang hari.
Kendati demikian, tak terasa goncangan saat kereta menanjak.
Ketika melintas di rel layang, tampak pemandangan suasana Jakarta Selatan yang sibuk.
Gedung-gedung perkantoran yang menjulang, kepadatan arus lalu lintas, dan gedung-gedung pusat perbelanjaan seperti Blok M Square memanjakan mata para penumpang.
Baca juga: Influencer Peraih Emas Asean Games Injak Kursi MRT, Ini Tanggapan Anies
Kereta melewati jalan berbelok dari Stasiun Cipete Raya menuju Stasiun Fatmawati yang berada di atas Jalan TB Simatupang.
Namun, penumpang juga tak merasakan goncangan saat kereta berbelok. Kereta juga berjalan sangat mulus tanpa disertai suara bising.
Kereta sampai di Stasiun Lebak Bulus tepat pukul 14.33 WIB. Artinya, waktu tempuh kereta tepat 30 menit.
Kereta berhenti selama 10 menit di Stasiun Lebak Bulus sebelum kembali menuju Stasiun Bundaran HI.
William menargetkan, MRT fase 1 dapat dioperasikan secara komersial pada pekan terakhir Maret 2019.
"Target kami untuk operasi komersial di rentang tanggal 24-31 Maret 2019," kata William.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.